16 panitia penerimaan CPNS di Kudus jalani tes cepat COVID-19
Kudus (ANTARA) - Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menyelenggarakan tes cepat (rapid test) COVID-19 terhadap 16 orang yang menjadi panitia tes seleksi kompetensi bidang (SKB) CPNS.
"Belasan orang yang menjalani tes cepat COVID-19 tersebut, termasuk Sekretaris Daerah Sam'ani Intakoris, Asisten I, Asisten III Sekda Kudus, Kepala Insprektorat, Kepala BPKPP, dan Kepala Diskominfo," kata Kasubid Pengembangan Pegawai BKPP Kudus Hendro Muswinda di Kudus, Rabu.
Ia mengungkapkan tujuan tes cepat COVID-19 tersebut karena nantinya mereka akan bertugas mengawasi pelaksanaan tes SKB CPNS di Bandung pada 25 September 2020 dan Yogyakarta pada 27 September 2020.
Hasil dari tes cepat terhadap 16 orang tersebut, dinyatakan non reaktif sehingga mereka bisa diberangkatkan untuk melaksanakan pengawasan tes CPNS di dua kota tersebut.
Sebelumnya, ketika digelar tes SKB CPNS Kabupaten Kudus di Universitas Sebelas Maret Solo 14-16 September 2020, sebanyak 59 orang juga menjalani tes cepat sebelum berangkat ke Solo.
Jumlah peserta tes SKB di Solo sebanyak 921 orang, sedangkan di Bandung sebanyak tujuh peserta dan Yogyakarta sebanyak 27 peserta.
Pelaksanaan tes cepat COVID-19 tersebut, kata dia, merupakan ketentuan dari Pemerintah Pusat ketika hendak ke luar kota harus dipastikan bebas dari paparan COVID-19 yang dibuktikan dengan tes cepat.
Terkait dengan pelaksanaan tes SKB di Solo, tidak ditemukan adanya peserta yang suhu tubuhnya lebih dari 37 derajat celcius.
Setelah pelaksanaan tes SKB di Solo, Bandung dan Yogyakarta selesai digelar, maka tahapan selanjutnya menunggu integrasi nilai tes SKB dan SKD para peserta tes CPNS Kabupaten Kudus di Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Belasan orang yang menjalani tes cepat COVID-19 tersebut, termasuk Sekretaris Daerah Sam'ani Intakoris, Asisten I, Asisten III Sekda Kudus, Kepala Insprektorat, Kepala BPKPP, dan Kepala Diskominfo," kata Kasubid Pengembangan Pegawai BKPP Kudus Hendro Muswinda di Kudus, Rabu.
Ia mengungkapkan tujuan tes cepat COVID-19 tersebut karena nantinya mereka akan bertugas mengawasi pelaksanaan tes SKB CPNS di Bandung pada 25 September 2020 dan Yogyakarta pada 27 September 2020.
Hasil dari tes cepat terhadap 16 orang tersebut, dinyatakan non reaktif sehingga mereka bisa diberangkatkan untuk melaksanakan pengawasan tes CPNS di dua kota tersebut.
Sebelumnya, ketika digelar tes SKB CPNS Kabupaten Kudus di Universitas Sebelas Maret Solo 14-16 September 2020, sebanyak 59 orang juga menjalani tes cepat sebelum berangkat ke Solo.
Jumlah peserta tes SKB di Solo sebanyak 921 orang, sedangkan di Bandung sebanyak tujuh peserta dan Yogyakarta sebanyak 27 peserta.
Pelaksanaan tes cepat COVID-19 tersebut, kata dia, merupakan ketentuan dari Pemerintah Pusat ketika hendak ke luar kota harus dipastikan bebas dari paparan COVID-19 yang dibuktikan dengan tes cepat.
Terkait dengan pelaksanaan tes SKB di Solo, tidak ditemukan adanya peserta yang suhu tubuhnya lebih dari 37 derajat celcius.
Setelah pelaksanaan tes SKB di Solo, Bandung dan Yogyakarta selesai digelar, maka tahapan selanjutnya menunggu integrasi nilai tes SKB dan SKD para peserta tes CPNS Kabupaten Kudus di Badan Kepegawaian Negara (BKN).