Dubai (ANTARA) - Putra Mahkota Abu Dhabi, penguasa de facto Uni Emirat Arab (UAE), pada Kamis, mengumumkan bahwa negaranya dan Israel sepakat untuk menjalin hubungan bilateral, dengan Israel yang juga sepakat menghentikan lebih lanjut aneksasi wilayah Palestina.
"Selama percakapan dengan Presiden Trump dan Perdana Menteri Netanyahu, munculah sebuah kesepakatan untuk menghentikan aneksasi wilayah Palestina oleh Israel. UAE dan Israel juga sepakat untuk bermitra dan menetapkan peta jalan membangun hubungan bilateral," kata Syekh Mohammed Bin Zayed di Twitter.
Pernyataan bersama oleh Israel, UAE dan Amerika Serikat yang dikeluarkan di Washington memuji kesepakatan tersebut sebagai sebuah "terobosan diplomatik bersejarah" yang akan mendorong perdamaian di Timur Tengah.
Disebutkan pula bahwa ketiga negara tersebut telah "menyepakati secara penuh normalisasi hubungan antara Israel dan Uni Emirat Arab."
Delegasi Israel dan UAE akan bertemu dalam beberapa pekan ke depan guna menandatangani kesepakatan bilateral dalam sektor investasi, pariwisata, penerbangan langsung, keamanan, telekomunikasi dan isu lainnya, demikian isi pernyataan tersebut.
Di Washington, para pejabat senior Gedung Putih menyebutkan bahwa berdasarkan kesepakatan itu, Israel mengiyakan untuk menunda penerapan kedaulatan ke wilayah Tepi Barat, di mana pihaknya telah membahas soal aneksasi.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Indonesia U-23 tekuk UAE U-23
Selasa, 9 April 2024 5:58 Wib
Pemkot Surakarta mulai bangun RS Kardiologi akhir bulan ini
Kamis, 16 November 2023 13:53 Wib
Peresmian Masjid Sheikh Al Jayed Solo, Presiden Jokowi sambut Presiden UAE
Senin, 14 November 2022 8:21 Wib
Abu Dhabi akan izinkan nonmuslim jalani pernikahan sipil
Minggu, 7 November 2021 19:50 Wib
Indonesia gaet 44,6 miliar dolar AS komitmen investasi dari UEA
Minggu, 7 November 2021 15:58 Wib
Timnas lanjutkan kualifikasi Piala Dunia 2022 di UAE
Jumat, 12 Maret 2021 17:05 Wib
Klasemen akhir Tour de France setelah Pogacar pastikan gelar juara
Senin, 21 September 2020 6:14 Wib
Israel, UAE, Bahrain teken kesepakatan hubungan formal
Rabu, 16 September 2020 6:58 Wib