Aturan itu jadi bagian regulasi anyar yang dikeluarkan FA untuk pertandingan sepak bola di tengah pandemi COVID-19 yang segera berlaku di semua kompetisi di Inggris demikian lansiran Reuters, Senin.
Wasit diperbolehkan memberi hukuman tersebut apabila "yakin seseorang secara sengaja dan dari jarak dekat batuk ke wajah lawannya ataupun seorang ofisial pertandingan."
Baca juga: Liga Premier musim 2020/21 dimulai 12 September
Baca juga: Sekilas tentang Premier League musim 2020/2021
Dokumen regulasi anyar FA tersebut menyatakan pelanggaran itu tergolong dalam kategori penggunaan gestur dan/atau bahasa yang ofensif, menghina maupun bersifat pelecehan.
"Jika insiden itu tidak terlalu parah untuk diganjar kartu merah, peringatan bisa dikeluarkan wasit sebagai bagian dari perilaku tak sportif ataupun penghinaan terhadap pertandingan," demikian dokumen yang sama menyatakan.
Kendati demikian regulasi tersebut menekankan bahwa wasit harus bisa membedakan batuk yang wajar sembari terus mengingatkan agar pemain tidak meludah di lapangan, pun hal itu tidak dianggap sebagai tindakan melanggar.
Baca juga: Satu posisi yang dibutuhkan setiap klub Liga Premier musim nanti
Baca juga: Playoff promosi Liga Premier, Fulham memimpin 2-0 atas Cardiff