Temanggung (ANTARA) - Sebanyak 583 orang bakal calon kepala desa maju dalam pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di 215 desa Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Ketua Panitia Pilkades serentak Kabupaten Temanggung Agus Sarwono, di Temanggung, Sabtu, mengatakan pilkades serentak bakal digelar pada 9 Januari 2020.
Ia menyampaikan hal tersebut usai apel kesiapsiagaan dan deklarasi damai pemilihan kepala desa serentak Kabupaten Temanggung tahun 2020 di Alun-Alun Temanggung yang diikuti para bakal calon kades, ketua panitia pilkades, dan para penjabat kepala desa.
Baca juga: Bakal calon kades lebih dari 5 orang, Desa Badran Temanggung gelar uji kompetensi
Agus mengatakan apel kesiapsiagaan dan deklarasi damai ini untuk mewujudkan pilkades serentak di 215 desa se-Kabupaten Temanggung yang jujur, aman, damai, tertib, dan lancar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang telah ditetapkan.
"Tujuan kegiatan ini untuk menciptakan situasi dan kondisi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Temanggung yang kondusif," katanya.
Agus menuturkan tahapan pilkades serentak Kabupaten Temanggung tahun 2000 telah dilaksanakan sejak Mei 2019 yang diikuti 216 desa.
Sampai dengan saat ini, katanya tinggal 215 desa yang masih mengikuti proses pilkades, hal ini karena satu desa yaitu Desa Wates Kecamatan Wonoboyo sampai dengan dilaksanakannya perpanjangan pendaftaran tetap tidak ada pendaftar sehingga proses pilkades dihentikan.
Baca juga: 23 pejudi pilkades di Pati diamankan
Ia menyebutkan dari 215 desa yang melaksanakan pilkades, hanya terdapat satu desa yaitu Desa Badran, Kecamatan Kranggan dengan pendaftar bakal calon kepala desa 7 orang di mana sesuai dengan ketentuan jumlah calon kades maksimal 5 orang sehingga pada 2 Januari 2020 dilaksanakan uji kompetensi untuk memilih lima besar calon.
Tahapan demi tahapan pilkades serentak saat ini telah sampai pada peghujung tahapan pilkades dan masih menyisakan beberapa tahapan yang akan dilaksanakan, yaitu penetapan calon kepala desa dan pengundian nomor urut calon kades akan dilaksanakan pada 6 Januari 2020.
Kemudian kampanye yang akan dilakukan selama 2 hari pada 6-7 Januari 2020. Hari tenang pada 8 Januari 2020 yang akan digunakan panitia panitia pilkades untuk memaksimalkan persiapan pelaksanaan pemungutan suara pada 9 Januari 2020.
Agus menuturkan pelantikan kepala desa terpilih akan dilaksanakan pada 27 Februari 2020.