Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menilai
harga tiket kejuaraan dunia MXGP yang akan digelar pada Juli 2019 terlalu mahal dan minta harga itu diturunkan agar lebih terjangkau masyarakat.
Menurut Wali Kota saat rapat koordinasi kesiapan penyelenggaraan kejuaraan dunia MXGP 2019 di Semarang, Selasa, penyelenggaraan kali kedua di Ibu Kota Jawa Tengah itu harus bisa lebih baik dibanding tahun lalu.
"Libatkan lebih banyak masyarakat lewat harga tiket yang lebih terjangkau," katanya.
Ia mengungkapkan harga tiket kelas festival pada MXGP 2018 lalu dimulai dari Rp125 ribu per orang.
Pada tahun ini, ia meminta harga tiket di kelas yang sama tidak lebih dari Rp25 ribu.
Ia menegaskan dengan waktu tersisa hanya tiga minggu, kesiapan kejuaraan dunia ini harus dikebut.
"Gaspol karena waktunya tinggal 3 minggu," katanya.
Baca juga: Semarang didorong gelar kembali even setingkat MXGP
Sementara itu Wakil Ketua Umum IMI Medya Saputra mengatakan akan ada pembalap dari 18 negara yang berpartisipasi pada MXGP Semarang ini.
Berkaitan dengan keinginan Wali Kota Semarang tentang tiket murah MXGP, Medy mengapresiasi usulan tersebut.
"Pak wali kota ingin konsep MXGP dari warga untuk warga," katanya.
Baca juga: Sumsel jadi tuan rumah kejuaraan dunia MXGP