Mataram, Nusa Tenggara Barat/NTB ANTARA JATENG - Polisi menangkap lima
warga yang diduga punya kaitan dengan kelompok teroris Imam Munandar,
asal Bima, Nusa Tenggara Barat, diamankan aparat kepolisian.
"Laporan
yang saya terima dari Kapolres, ada lima orang yang diamankan," kata
Wakil Kepala Kepolisian Daerah NTB Kombes Pol Tajuddin di Mataram, Rabu.
Tajuddin
mengaku belum mengetahui identitas dan keterlibatan dari kelima warga
yang disebut berasal dari Kelurahan Penato'i, Kecamatan Mpunda tersebut.
"Informasi dari mereka yang diamankan masih didalami dan proses
pemeriksaannya berjalan di sana (Bima Kota). Untuk inisialnya belum saya
dapatkan," ujarnya.
Ia mengatakan kelima warga Penato'i yang semuanya lelaki itu ditangkap
di kawasan pegunungan Oi Sarume, Dusun Mawu Dalam, Desa Mawu, Kecamatan
Ambalawi, Kabupaten Bima, Selasa (31/10) malam.
Mereka ditangkap
di sekitar kawasan tempat baku tembak yang menewaskan dua anggota
kelompok teroris Imam Munandar, yakni MA alias One Dance dan RFJ alias
Yaman.
"Saat diamankan, biasa saja, tidak ada bentuk perlawanan, tapi ada senjata tajam yang turut diamankan," kata Tajuddin.
Ia
menjelaskan bahwa kelima orang itu sampai sekarang statusnya masih
saksi, namun jika polisi nantinya menemukan keterlibatan mereka dengan
komplotan radikal mungkin status mereka bisa berubah menjadi tersangka.
"Tapi kalau cukup bukti keterlibatannya, ya jadi tersangka, aturannya kan begitu," kata dia.
Berita Terkait
Waka MPR: Empat pilar kebangsaan harus jadi pedoman untuk jawab tantangan
Minggu, 21 November 2021 18:47 Wib
Polri canangkan rekrut lulusan pesantren
Selasa, 17 April 2018 14:29 Wib
Andi Rifai Waka Polres Kota Surakarta
Sabtu, 11 Maret 2017 14:12 Wib
Waka Polda Turun Tangan Tenangkan Dua Kelompok Demonstran Sidang Ahok
Selasa, 3 Januari 2017 16:19 Wib
Waka Polda: Polisi akan Bubarkan Demonstrasi Sidang Ahok Jika tidak Tertib
Selasa, 3 Januari 2017 11:03 Wib
Waka MPR: Benahi Program Deradikalisasi terhadap Residivis Terorisme
Jumat, 18 November 2016 10:47 Wib
Waka Polda Jatim Bersama Pejabat lain Gerebek Padepokan Kanjeng Dimas
Kamis, 22 September 2016 16:16 Wib
Waka Polri Minta Masyarakat Bali Mewaspadai Pendatang Luar Daerah
Kamis, 19 November 2015 12:05 Wib