"Selain memilik daya tarik keindahan alam, para pengunjung objek wisata Pantai Sigandu juga akan disuguhi atraksi lumba-lumba dan aneka satwa dari negara lain," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang, Supriyanto di Batang, Kamis.

Menurut dia, tingkat kunjungan wisatawan di Batang selama beberapa bulan terakhir ini mencapai sekitar 25 ribu orang per bulan.

"Akan tetapi, tingkat kunjungan wisatawan ke Batang ini lebih didominasi objek Pantai Sigandu yang mencapai sekitar 10 ribu per bulan," katanya.

Selain Pantai Sigandu, kata dia, pemkab juga mengandalkan potensi objek wisata lainnya, seperti Taman Hiburan Rakyat (THR) Kramat, Pantai Ujungnegoro, Kolam Renang Bandar, dan agrowisata PT Pagilaran di Kecamatan Blado.

Ia mengatakan bahwa untuk menarik wisatawan berkunjung ke Batang, pemkab terus mengembangkan potensi objek wisata yang dimiliki dan menerapkan program sapta pesona, seperti memberikan kenyamanan para pengunjung, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan.

Selain itu, kata dia, pemkab juga akan mengikuti kegiatan pameran, kunjungan kerja ke daerah lain, peningkatan sarana dan prasarana di sekitar lingkungan objek wisata.

Ia mengatakan bahwa pemkab optimistis tingkat kunjungan wisatawan ke daerah setempat akan terus meningkat terkait dengan adanya proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Batang.

"Sebagai contoh, sekarang ini kondisi pada objek wisata Ujungnegoro kini masih gelap sehingga ke depan di lokasi ini akan ramai setelah di lingkungan objek itu teraliri listrik," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024