Kendal (ANTARA) - Pesantren Darul Amanah Kendal, Jawa Tengah berkomitmen mencetak Santri Garuda dengan menjadi pionir pesantren berbasis pendidikan sepak bola di Indonesia. 

Melalui keterangan yang diterima di Solo, Jawa Tengah, Selasa disampaikan Pondok Pesantren Darul Amanah Kendal mengukuhkan diri sebagai institusi pendidikan Islam pertama dan satu-satunya yang memfokuskan kurikulum pada pengembangan bakat olahraga sepak bola secara profesional. 

Inovasi ini dilakukan dengan visi besar, yakni melahirkan bibit-bibit unggul atlet Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang tidak hanya jago di lapangan tetapi juga memiliki akhlakul karimah dan karakter religius yang kuat.

Pimpinan Pesantren Darul Amanah Kendal KH. Muhamad Fatwa mengatakan langkah tersebut untuk memfasilitasi minat dan bakat besar para santri di bidang olahraga tanpa harus meninggalkan kewajiban mereka dalam menimba ilmu agama. 

“Darul Amanah meyakini bahwa disiplin atlet dan disiplin santri adalah kombinasi sempurna untuk membentuk mentalitas juara,” katanya.

Melalui program tersebut, pihaknya ingin membuktikan bahwa pesantren bisa menjadi kawah candradimuka bagi calon pemain Timnas Indonesia. 

“Kami mendidik mereka agar memiliki fisik yang tangguh seperti atlet profesional, namun tetap rendah hati dan taat beribadah seperti layaknya santri,” katanya.

Ia mengatakan program ini difokuskan sejak usia dini, di mana para santri kecil dibekali dengan fundamental sepak bola yang benar. 

“Harapannya, dalam beberapa tahun ke depan, nama-nama santri dari pelosok Kendal ini akan menghiasi daftar pemain yang membela Merah Putih di kancah internasional,” katanya.


Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025