Solo (ANTARA) - Bank Jateng Cabang Batang menunjukkan komitmen kuatnya dalam memajukan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah dengan menyelenggarakan pelatihan Micro Business Game (MBG) di Hotel Dewi Ratih Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (8/10).

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) serta TP PKK Batang yang bertujuan meningkatkan literasi keuangan dan profesionalisme pengelolaan bisnis para pelaku UMKM.

Ketua TP PKK Batang Faelasufa Faiz Kurniawan mengapresiasi pelatihan MBG yang menggunakan metode peningkatan usaha yang dikembangkan oleh German Sparkassenstiftung for International Cooperation (GSIK) tersebut. Ia juga menyoroti pentingnya materi yang disampaikan.

“Saya melihat materi yang diberikan sangat bagus. Mereka diajarin cara untuk membuat laporan keuangan, cashflow, laba, dan rugi. Membuat laporan tersebut adalah fundamental atau fondasi suatu bisnis dan penting dimiliki oleh UMKM,” katanya.

Ia berharap pelatihan ini dapat mendorong pelaku UMKM untuk memisahkan keuangan usaha dari keuangan rumah tangga, demi pengelolaan yang lebih teratur dan pengembangan usaha yang lebih maju.

Wakil Pemimpin Bank Jateng Cabang Batang Iman Dwi Harmanto menegaskan kegiatan MBG adalah bagian dari dukungan penuh Bank Jateng terhadap program Pemerintah Kabupaten Batang dalam pengembangan UMKM.

“Kami percaya UMKM adalah tulang punggung ekonomi daerah. Melalui pelatihan seperti MBG, kami ingin menciptakan pelaku usaha yang tidak hanya bertahan, tapi juga mampu berinovasi dan bersaing di pasar yang lebih luas,” katanya.

Bank Jateng berharap dengan pelatihan ini para pelaku UMKM memiliki pegangan dan target capaian yang jelas untuk kemajuan usahanya. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Bank Jateng terus memosisikan diri sebagai mitra strategis bagi UMKM Batang untuk tumbuh, berkembang, bahkan berpotensi menembus pasar global.


Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025