Batang (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang, Jawa Tengah mencanangkan Bulan Dana PMI 2025 yang berlangsung selama tiga bulan ke depan.

Ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Batang Achmad Taufiq di Batang, Kamis, mengatakan bahwa sumber pembiayaan PMI berasal dari bantuan pemerintah, bantuan lain yang tidak mengikat, serta donasi masyarakat melalui program Bulan Dana PMI.

"Pada tahun ini kami ditargetkan mampu menggalang dana Rp1,776 miliar atau sama dengan pencapaian pada tahun sebelumnya. Kami berharap target Bulan Fana PMI 2025 bisa kembali terlampaui," katanya.

Target Bulan Dana PMI 2023 sebesar Rp1,67 miliar namun terealisasi Rp1,65 miliar (99 persen), dan 2024 dari target Rp1,73 miliar tercapai Rp1,77 miliar (102,61 persen).

Menurut dia, dana yang terkumpul akan dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan mulai dari bantuan kebencanaan seperti kebakaran, longsor, puting beliung, hingga rumah tertimpa pohon.

Selain itu, kata dia, dana tersebut juga untuk bantuan sosial bagi warga lanjut usia, difabel, dan warga rentan.

Achmad Taufiq menyebutkan pihaknya juga menggunakan dana untuk layanan kesehatan seperti antar dan jemput pasien, pertolongan pertama, serta program pengentasan kemiskinan berupa bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) dengan alokasi sekitar 30 rumah per tahun.

"Oleh karena itu, kami mengandalkan dukungan dari masyarakat, organisasi sosial keagamaan, serta instansi pemerintah dan swasta. Lazis NU, Lazis Muhammadiyah, hingga PGRI disebut turut aktif memberikan dukungan," katanya.

Namun demikian, lanjut dia, tantangan tetap ada, salah satunya terkait sistem pembayaran elektronik di layanan publik seperti PDAM dan Samsat yang membuat petugas PMI tidak bisa bertemu langsung dengan pelanggan untuk pengumpulan donasi.

"Melalui Bulan Dana PMI, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat solidaritas dan gotong royong demi kemanusiaan," katanya.

Baca juga: PMI Batang pastikan stok darah mencukupi kebutuhan masyarakat


Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025