Semarang (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah meminta pemerintah daerah menggencarkan inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan tidak ada lagi produk Minyakita yang tak sesuai takaran yang masih beredar di pasaran.
"Daerah-daerah bisa melakukan sidak, untuk memastikan kualitas dan keakuratan isi produk MinyaKita di pasaran," kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu di Semarang, Kamis.
Menurut dia, sidak dapat dilakukan dengan mengukur berbagai aspek produk, mulai dari kemasan botol, ukuran huruf pada label, hingga berat botol dan minyak, serta pengukuran isi minyak dengan gelas ukur.
Pengawasan, lanjut dia, juga dilakukan terhadap minyak dalam kemasan botol dan plastik isi ulang.
Ia menegaskan pemerintah daerah harus merespon temuan takaran minyak goreng Minyakita dengan pengawasan yang ketat.
Pemerintah, kata dia, juga perlu mengumumkan kepada pedagang untuk tidak mengambil produk Minyakita yang volumenya tidak sesuai takaran tersebut dari distributor.
Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah (ANTARA/HO-DPRD Jateng) (ANTARA/HO-DPRD Jateng) (ANTARA/HO-DPRD Jateng) (ANTARA/HO-DPRD Jateng)
Sementara kepada aparat penegak hukum, ia juga meminta pengawasan dan penindakan tegas terhadap produk yang tidak sesuai dengan ketentuan itu.
"Masyarakat berhak mendapatkan produk sesuai dengan apa yang mereka beli," kata legislator dari daerah pemilihan Cilacap dan Banyumas itu.
Ketidaksesuaian takaran terhadap produk yang diperjualbelikan tersebut, menurut dia, akan berdampak terhadap penurunan kepercayaan masyarakat.