Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta optimistis Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII 2024 memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah.

Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Surakarta Dhoni Widianto di Solo, Jawa Tengah, Jumat mengatakan kedatangan ribuan atlet serta ofisial dari berbagai provinsi memberikan angin segar untuk memacu pemberdayaan ekonomi.

Ia mengatakan hal itu sesuai salah satu visi Peparnas, yakni ikut andil dalam pemberdayaan ekonomi. Apalagi, dikatakannya, pihak penyelenggara akan melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di berbagai venue, termasuk pada agenda pembukaan dan penutupan Peparnas.

"Kami berharap kegiatan ini ikut membantu meningkatkan perekonomian di Kota Solo. Dengan adanya agenda ini, otomatis nantinya hotel-hotel akan penuh. Kemudian, kuliner juga makin ramai," katanya.

Pihaknya mencatat gelaran Peparnas kali ini melibatkan sebanyak 3.049 atlet, 1.576 pelatih dan ofisial, serta ribuan suporter yang berasal dari 34 kontingen.

Sementara itu, pihaknya siap menyambut Peparnas yang akan terselenggara mulai 6-13 Oktober 2024.

"Pemerintah Kota Solo sudah siap, termasuk dari segi infrastrukturnya yang mendukung, sehingga, kegiatan ini harus betul-betul kita apresiasi. Harapannya, event ini bisa berjalan lancar dan sukses. Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Surakarta untuk ikut mensukseskan kegiatan berskala nasional ini," katanya.

Sementara itu, selain menjadi tuan rumah, Kota Solo juga ikut mengirimkan atlet untuk mewakili Jawa Tengah mengikuti Peparnas kali ini.

"Rencananya ada 55 atlet asal Kota Solo yang diterjunkan untuk mengikuti 13 cabang olahraga. Jumlah ini sekaligus melanjutkan tradisi Kota Solo sebagai penyumbang atlet terbanyak untuk kontingen Jateng di PEPARNAS XVII 2024," katanya.

Baca juga: Pemprov Jateng siapkan tim khusus demi sukseskan pelaksanaan Peparnas
 

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024