Kendal (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kendal menyediakan jaringan WiFi gratis di sejumlah ruang terbuka hijau (RTH), yakni RTH Kaliwungu dan Boja yang bisa diakses secara umum oleh masyarakat.

Bupati Kendal Dico Ganinduto, di Kendal, Selasa, menyampaikan bahwa penambahan WiFi gratis tersebut merupakan upaya untuk mendukung proses belajar dan kreativitas masyarakat, sesuai dengan perkembangan zaman di era digital.

Dengan jaringan WiFi gratis, diharapkan memungkinkan masyarakat mengakses internet secara leluasa sehingga meningkatkan daya saing dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kendal.

"WiFi ini akan kami kontrol untuk memastikan bahwa yang mengakses internet ini untuk keperluan yang positif, yang negatif nanti tidak bisa diakses," tegasnya.

Dico pun mengunggah momentum peresmian peluncuran WiFi gratis yang berlangsung pada Minggu (9/6) lali di akun Instagram resminya, Selasa.

Kepada Dico, masyarakat pun mengaku senang dengan adanya jaringan WiFi gratis yang bisa diakses secara umum di lokasi tersebut. 

"RTH yang saya buat ini bermanfaat atau tidak?" tanya Dico kepada masyarakat, sebagaimana diunggah pada tayangan di akun Instagram resminya, @dicoganindito.

Pada tayangan itu, warga yang datang pun mengaku bahwa RTH yang dibuat oleh Dico sangat bermanfaat.

"Senang ada RTH atau saya kembalikan lagi ke terminal mangkrak?" tanya Dico lagi.

Hadirin yang didominasi ibu-ibu itu pun kembali menjawab serentak, "Jangan! RTH saja!”.

Diketahui, sebelum dibangun RTH Boja, lokasi tersebut merupakan bangunan terminal yang sangat lama tidak dipakai atau mangkrak.

Namun, di era kepemimpinan Dico Ganinduto, salah satu programnya yaitu merevitalisasi bangunan tersebut agar lebih bermanfaat untuk masyarakat di Kabupaten Kendal, yaitu dengan dibangun RTH.

Apalagi, menurut Dico, dahulu lokasi tersebut di malam hari sering kali digunakan untuk kegiatan-kegiatan negatif.

Dengan adanya RTH Boja, Dico pun berharap masyarakat dapat memanfaatkannya untuk berbagai kegiatan seperti olahraga, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan lainnya.

Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024