Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menjaring inovasi-inovasi berkualitas baik dari individu maupun kelompok melalui lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) 2024.
Pelaksana Tugas Sekretaris Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Kabupaten Batang Bagus Pambudi di Batang, Minggu, mengatakan bahwa tujuan lomba Krenova 2024 adalah mencari peserta baik secara individu maupun kelompok yang nantinya bisa membantu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang berdaya saing.
"Oleh karena itu, produk yang dihasilkan pada krenova nantinya akan fasilitasi untuk dipatenkan karena ada potensi teknologi terkini dan ada juga yang akan diberikan hak cipta," katanya.
Dikatakan, lomba krenova tersebut akan dinilai dari lima aspek yaitu orisinalitas, kepioniran, penerapan di masyarakat, manfaat, dan keberlangsungan.
Berdasar pengalaman pada tahun sebelumnya, kata dia, pemkab selalu mendapatkan hasil yang baik yakni menjadi juara pertama krenova tingkat Provinsi Jawa Tengah.
"Kami berharap pada tahun ini, bisa menjadi juara lagi," katanya.
Bagus Pembudi mengatakan bagi peserta yang belum berhasil menjadi pemenang tidak perlu khawatir karena pihaknya akan tetap mengikutkan penjaringan inovasi masyarakat tingkat provinsi dengan hadiah sama namun hanya metode berbeda.
"Hasil lomba krenova ini bisa dibilang sangat bermanfaat sekali dalam inovasi dan teknologi seperti pemenang pada 2022 dengan inovasi alat pemilah sampah yang sekarang sudah diproduksi dan laku dijual," katanya.
Kemudian, kata dia, pada 2023 dengan inovasi alat pembuat kudapan dari cumi yang dikeringkan tipis kini produksinya sudah diekspor.
"Kami memang selalu memperbaiki lomba krenova untuk memperkuat ekosistem inovasi dan teknologi di daerah. Kami berharap ke depan lomba krenova bisa mempunyai kategori yang banyak dari mulai pelajar hingga umum agar inovasinya semakin berkualitas," katanya.
Pelaksana Tugas Sekretaris Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Kabupaten Batang Bagus Pambudi di Batang, Minggu, mengatakan bahwa tujuan lomba Krenova 2024 adalah mencari peserta baik secara individu maupun kelompok yang nantinya bisa membantu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang berdaya saing.
"Oleh karena itu, produk yang dihasilkan pada krenova nantinya akan fasilitasi untuk dipatenkan karena ada potensi teknologi terkini dan ada juga yang akan diberikan hak cipta," katanya.
Dikatakan, lomba krenova tersebut akan dinilai dari lima aspek yaitu orisinalitas, kepioniran, penerapan di masyarakat, manfaat, dan keberlangsungan.
Berdasar pengalaman pada tahun sebelumnya, kata dia, pemkab selalu mendapatkan hasil yang baik yakni menjadi juara pertama krenova tingkat Provinsi Jawa Tengah.
"Kami berharap pada tahun ini, bisa menjadi juara lagi," katanya.
Bagus Pembudi mengatakan bagi peserta yang belum berhasil menjadi pemenang tidak perlu khawatir karena pihaknya akan tetap mengikutkan penjaringan inovasi masyarakat tingkat provinsi dengan hadiah sama namun hanya metode berbeda.
"Hasil lomba krenova ini bisa dibilang sangat bermanfaat sekali dalam inovasi dan teknologi seperti pemenang pada 2022 dengan inovasi alat pemilah sampah yang sekarang sudah diproduksi dan laku dijual," katanya.
Kemudian, kata dia, pada 2023 dengan inovasi alat pembuat kudapan dari cumi yang dikeringkan tipis kini produksinya sudah diekspor.
"Kami memang selalu memperbaiki lomba krenova untuk memperkuat ekosistem inovasi dan teknologi di daerah. Kami berharap ke depan lomba krenova bisa mempunyai kategori yang banyak dari mulai pelajar hingga umum agar inovasinya semakin berkualitas," katanya.