Semarang (ANTARA) - Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof. Dr. S Martono menyampaikan komitmen kuat Unnes untuk terus meningkatkan pelayanan baik dalam ranah akademik maupun non-akademik.

"Kepercayaan masyarakat terhadap Unnes adalah sebagai aset yang sangat berharga," katanya, dalam pernyataan di Semarang, Sabtu.

Karena itu, kata dia, Unnea terus berupaya keras untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan pelayanan lainnya.

Menurut dia, visi Unnes sebagai universitas bereputasi dunia dan pelopor kecemerlangan pendidikan yang berwawasan konservasi bukanlah sekadar slogan, namun menjadi landasan utama dalam setiap langkah yang diambil.

Dalam upaya meningkatkan pelayanan akademik, kata dia, Unnes telah secara konsisten melakukan berbagai perbaikan dalam kurikulum, memperbaiki atmosfer akademik, serta meningkatkan akreditasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Hal tersebut dilakukan demi memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan standar global.

Tidak hanya itu, ia memastikan peningkatan kualitas pelayanan non-akademik juga menjadi fokus utama 

Ia mengatakan bahwa Unnes terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), sarana dan prasarana, reputasi institusi, serta memperluas jaringan kerja sama di berbagai bidang.

Semuanya, kata dia, dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan seluruh sivitas akademika.

"Muara dari berbagai perubahan yang kita lakukan adalah peningkatan kualitas output, yaitu wisudawan dan alumni yang siap mengaktualisasikan ilmunya untuk kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara," kata Guru Besar FEB Unnes tersebut.

Kebetulan, Unnes baru saja merayakan momentum bersejarah dengan terselenggaranya gelar wisuda ke-120, Selasa (23/4) lalu.

Menurutnya, para wisudawan Unnes telah melalui proses pembelajaran yang panjang dan memiliki pengetahuan, keterampilan, kompetensi, serta sikap yang relevan untuk bersaing di berbagai bidang kehidupan.

Unnes mempercayai bahwa mereka akan menjadi agen perubahan yang akan mengukir prestasi gemilang di masa depan.

Dalam kesempatan tersebut, Martono juga menegaskan bahwa kemegahan dan keharuman almamater Unnes ada di tangan setiap individu yang terlibat.

Diingatkannya tentang sesanti yang terukir di puncak Tugu Konservasi, yakni "arum luhurung pawiyatan ing astanira", yang merupakan panggilan bagi setiap alumni untuk terus mengukir prestasi demi kejayaan Unnes.

Pada wisuda ke-120, Unnes meluluskan 998 wisudawan yang terdiri dari 14 wisudawan program doktor, 133 program magister, 848 program sarjana, dan tiga wisudawan program diploma.

'Wisuda ini tidak hanya menjadi tonggak bersejarah bagi Unnes, namun juga menjadi momentum untuk terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh sivitas akademika, serta memperkuat kontribusi positif terhadap masyarakat, bangsa, dan negara," pungkasnya.

Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024