Kudus (ANTARA) - Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menghibur anak-anak di tempat pengungsian dengan memberikan hadiah berupa mainan agar mereka tetap ceria meski berada di pengungsian.
"Hadiah mainan yang kami berikan mulai dari bola, mobil-mobilan, hingga boneka mini," kata Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Kudus Samani Intakoris di sela-sela penyerahan bantuan mainan di tempat pengungsian di Balai Desa Payaman, Kecamatan Mejobo, Kudus, Selasa.
Ia berharap dengan mainan tersebut anak-anak menjadi terhibur, sehingga tidak mudah bosan dan jenuh selama di pengungsian.
Menurut dia anak-anak memang membutuhkan hiburan selama di tempat pengungsian, karena aktivitasnya juga terbatas di lingkungan pengungsian.
"Hal ini juga bagian dari semangat literasi kami, semoga ini bisa membantu dan banjir juga segera berakhir. Warga Kudus yang kini sedang mendapat musibah juga semoga bisa diberi ketabahan dan kesabaran," ujarnya.
Selain memberikan hadiah mainan kepada anak-anak di tempat pengungsian, Dinas Arpusda Kudus juga menyerahkan bantuan kebutuhan pokok untuk dapur umum di tempat pengungsian di Balai Desa Payaman maupun Balai Desa Gulang.
Bantuan kebutuhan pokok yang diberikan, mulai dari beras, telur, hingga mi instan. "Ini bagian dari tugas kami untuk mengampu pengungsian di Desa Payaman dan Gulang," ujarnya.
Kepala Desa Payaman Kudus Noor Hadi menyampaikan terima kasih atas atensi dari Dinas Arpusda Kudus yang telah memberikan bantuan kebutuhan pokok maupun mainan untuk anak-anak di tempat pengungsian.
"Tentunya sangat membantu, karena memang di sini banyak anak-anak," ujarnya.
"Hadiah mainan yang kami berikan mulai dari bola, mobil-mobilan, hingga boneka mini," kata Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Kudus Samani Intakoris di sela-sela penyerahan bantuan mainan di tempat pengungsian di Balai Desa Payaman, Kecamatan Mejobo, Kudus, Selasa.
Ia berharap dengan mainan tersebut anak-anak menjadi terhibur, sehingga tidak mudah bosan dan jenuh selama di pengungsian.
Menurut dia anak-anak memang membutuhkan hiburan selama di tempat pengungsian, karena aktivitasnya juga terbatas di lingkungan pengungsian.
"Hal ini juga bagian dari semangat literasi kami, semoga ini bisa membantu dan banjir juga segera berakhir. Warga Kudus yang kini sedang mendapat musibah juga semoga bisa diberi ketabahan dan kesabaran," ujarnya.
Selain memberikan hadiah mainan kepada anak-anak di tempat pengungsian, Dinas Arpusda Kudus juga menyerahkan bantuan kebutuhan pokok untuk dapur umum di tempat pengungsian di Balai Desa Payaman maupun Balai Desa Gulang.
Bantuan kebutuhan pokok yang diberikan, mulai dari beras, telur, hingga mi instan. "Ini bagian dari tugas kami untuk mengampu pengungsian di Desa Payaman dan Gulang," ujarnya.
Kepala Desa Payaman Kudus Noor Hadi menyampaikan terima kasih atas atensi dari Dinas Arpusda Kudus yang telah memberikan bantuan kebutuhan pokok maupun mainan untuk anak-anak di tempat pengungsian.
"Tentunya sangat membantu, karena memang di sini banyak anak-anak," ujarnya.