Semarang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberikan piagam penghargaan dan hadiah televisi kepada PT Kebon Agung Unit Pabrik Gula Trangkil sebagai juara 1  Paritrana Award 2024 tingkat Provinsi Jawa Tengah untuk Kategori Perusahaan Skala Menengah dan Besar Sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan 

"Alhamdulillah jadi juara 1 tingkat Jateng. Ini baru pertama kali ikut dan langsung juara satu," kata Imam Soebagyo, selaku Kepala Bagian Tata Usaha Keuangan PT Kebon Agung Unit Pabrik Gula Trangkil ditemui seusai menerima penghargaan Paritrana di Kantor Disnakertrans Jateng, Rabu (21/2/2024).

Imam menjelaskan selama ini perusahaannya telah mendaftarkan seluruh pegawai sebanyak 600 pekerja dengan seluruh program yang ada yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Perusahaan, kata Imam, tetap mendaftarkan seluruh pegawai, seluruh program, serta upah yang sebenarnya meskipun perusahaan juga menerapkan K3 atau keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja.

"Manajemen kami menerapkan K3 sesuai standar operasional prosedur atau SOP sebagai upaya menekan zero accident. Peran BPJS Ketenagakerjaan sangat membantu dari sisi ekonomi karena jangan sampai saat terjadi risiko yang menimpa kepala keluarga berdampak buruk kepada istri dan anaknya," katanya.

Imam menegaskan dengan mendaftarkan para pekerja sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan maka memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi pemberi kerja atau perusahaan, bagi pekerja, juga bagi keluarganya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Pati Andy Heriamsah menambahkan pemberian Paritrana Award merupakan salah satu bukti nyata adanya apresiasi yang tinggi kepada Pemberi Kerja Badan Usaha yang telah patuh terhadap peraturan jamsostek dan turut peduli dengan pekerja rentan dilingkungan sekitar sehingga mendukung terwujudnya universal coverage jamsostek 

"Ini juga penyemangat bagi pemberi kerja badan usaha lainnya untuk turut meningkatkan coverage  kepesertaan di Kabupaten Pati yg saat ini untuk segmen pekerja Penerima Upah (PU) sebesar 60 persen,  dibutuhkan peran serta stakeholder terkait untuk meningkatkan kepesertaan Pekerja Bukan Penerima Upah  (BPU) atau pekerja Mandiri yang baru 14 persen," kata Andy.

Harapannya, kata Andy, dengan penghargaan tersebut, para pemberi kerja badan usaha  lainnya mendaftarkan seluruh pekerjanya dengan program lengkap seperti PG Trangkil serta berkomitmen untuk memberikan perlindungan bagi pekerja rentan di sekitarnya. 

"Sopir dan pekerja tebang tebu akan diupayakan mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, meskipun mereka bukan pegawainya. Bahkan mitra dari PT Kebon Agung Unit Pabrik Gula Trangkil juga diwajibkan untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, PG Trangkil juga akan maju memperebutkan Paritrana Award tingkat Nasional, " kata Andy. 

Penghargaan Paritrana Award 2024, merupakan hasil penilaian selama 2023 dan adanya komitmen di tahun ini. Ada 24 penerima yang terdiri dari delapan kategori yakni pemerintah kabupaten/kota; pemerintah desa/kelurahan; perusahaan skala menengah dan besar sektor keuangan; perusahaan skala menengah dan besar sektor perdagangan dan jasa.

Kemudian perusahaan skala menengah dan besar sektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan; perusahaan skala menengah dan besar sektor pendidikan; dan perusahaan skala menengah dan besar sektor manufaktur dan konstruksi; serta kategori UKM. 

Penyerahan penghargaan dilakukan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno didampingi Kepala Kantor Wilayah Jateng DIY BPJS Ketenagakerjaan Isnavodiar Jatmiko dan Kepala Disnakertrans Jateng Ahmad Aziz.

Untuk 24 penerima tersebut yakni kategori kabupaten/kota (Kota Semarang, Kabupaten Demak, dan Kota Tegal); pemerintah desa/kelurahan (Desa Wunut Klaten, Desa Tiparkidul Banyumas, dan Desa Balapulang Kabupaten Tegal); perusahaan skala menengah dan besar sektor keuangan (Bank Jateng, BPR Mandiri Artha Abadi, Multindo Auto Finance); perusahaan skala menengah dan besar sektor perdagangan dan jasa (Globalindo Intimates, Intrafood Singabera Indonesia, dan Wingtech Technology Indonesia).

Kemudian perusahaan skala menengah dan besar sektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan (Kebon Agung Unit Pabrik Gula Trangkil, Toxindo Prima, dan Jaya Agritech); perusahaan skala menengah dan besar sektor pendidikan (ITTP, Yayasan Pangudi Luhur, dan Poltekkes Kemenkes Surakarta); dan perusahaan skala menengah dan besar sektor manufaktur dan konstruksi (Yeon Heung Mega Sari, Pungkook Indonesia One Grobogan, TI Matsuoka Winner Industry), serta UKM (Tulip Stars Bakery & Cake, Kue Pia King, dan Mubarokfood Cipta Delicia). 

Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024