Boyolali (ANTARA) - Sejumlah tokoh masyarakat menyebutkan pelaksanaan pencoblosan Pemilu 2024 yang digelar di 22 Kecamatan Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, berjalan aman dan damai.

Ketua DPRD Boyolali Marsono mengatakan kegiatan pencoblosan Pemilu 2024 di Boyolali yang digelar di 3.309 tempat pemungutan suara (TPS) dan tersebar di 22 kecamatan berlangsung meriah, aman, dan damai.

Marsono menggambarkan Pemilu 2024 di Boyolali seperti melihat pertandingan sepak bola. Semua usaha untuk menang sudah dilakukan oleh semua peserta. Masyarakat Boyolali tinggal menunggu hasilnya diumumkan oleh panitia .

"Kami usai pencoblosan pemilu kembali beraktivitas biasa. Kami kembali menjaga kerukunan keluarga dan warga semua. Sukses pemilu adalah sukses kita bersama," kata Marsono.

Marsono menilai pada pemilu di Boyolali semua peserta mengikuti aturan dan semua penyelenggara juga netral. Wasitnya atau Bawaslu juga tidak berpihak dan masyarakat Boyolali aman dan damai hingga sekarang.

Sementara itu, seorang tokoh masyarakat Boyolali, juga mantan Kepala Sekda Boyolali Masruri mengatakan Pemilu 2024 di Boyolali berjalan bagus dan baik. Kalau ada sedikit-sedikit masalah sudah biasa. Namun,  yang terpenting usai Pemilu masyarakat tetap rukun dan kembali bekerja bersama.

Kendati demikian, dirinya sebagai tokoh masyarakat mengimbau kepada masyarakat setelah pemilu selesai bagi yang berbeda pilihan tidak usah dipermasalahkan. Masyarakat bersama pemerintah sekarang bersama-sama membangun supaya hidupnya tetap tenang sejahtera dan Boyolali aman tidak ada masalah.

"Sehingga, masyarakat dalam bekerja nyaman dan aman di Boyolali tetap tenteram dan sejahtera," katanya.

Tokoh masyarakat lainnya, yang juga mantan Bupati Boyolali Seno Samodro menyatakan pada pencoblosan Pemilu 2024 di Boyolali sama seperti penduduk lainnya di Indonesia semua aman dan tertib.

"Yang terpenting Pemilu di Boyolali sukses tanpa ekses siapa pun pemenangnya kita dukung. Hal ini, bakti warga negara kepada negara, pemilu harus kita ikuti secara aktif dan nyoblos apapun boleh. Pokoknya sukses tanpa ekses, adem ayem tidak ada masalah," katanya.

Bupati Boyolali M Said Hidayat sebelumnya juga berharap seluruh masyarakat Boyolali hadir di TPS dan tidak ada Golput gunakan hak suara sebaik-baiknya untuk masa depan bangsa Negara Republik Indonesia.

Pilihan sudah dilakukan ke kotak suara masing-masing dan tunggu hasil penghitungan sesuai jadwal yang ditentukan, seluruh masyarakat sudah berusaha, melakukan pemilihan dan tunggu hasilnya.

"Kami berharap masyarakat tetap rukun, damai, nyaman, dan duduk bersama demi kemajuan bangsa ini," katanya.

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024