Semarang (ANTARA) - Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara kembali terpilih untuk memimpin induk organisasi olahraga di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut untuk periode 2023-2027.
Dalam Musyawarah KONI Kota Semarang di Semarang, Minggu, Arnaz kembali terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam pemilihan tersebut.
Usai terpilih, Arnaz menegaskan tugas berat KONI Kota Semarang untuk berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2026.
"Tantangan untuk mempertahankan juara umum dalam Porprov 2026. Mempertahankan juara umum ini tentunya lebih sulit," katanya.
Meski demikian, Arnaz optimistis target tersebut dapat tercapai dengan kekompakan dan program pembinaan yang sudah dilakukan.
Tidak hanya berprestasi di Porprov Jawa Tengah, Arnaz juga menargetkan KONI Kota Semarang harus naik ke level yang lebih tinggi.
"Kota Semarang ingin menyumbang lebih banyak atlet berprestasi untuk Jawa Tengah, bahkan di level internasional," katanya.
Target lain yang diharapkan terealisasi pada periode yang akan datang yakni perluasan kerja sama dengan berbagai pihak serta pembangunan pusat olahraga untuk mendukung prestasi.
Hingga saat ini, lanjut dia, KONI Kota Semarang sudah bekerja sama dengan delapan perguruan tinggi untuk mendukung pemberian beasiswa bagi atlet berprestasi.
"Kami juga akan berkomunikasi dengan Pemkot Semarang untuk merealisasikan pendirian 'sport center'," katanya.
Dalam Musyawarah KONI Kota Semarang di Semarang, Minggu, Arnaz kembali terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam pemilihan tersebut.
Usai terpilih, Arnaz menegaskan tugas berat KONI Kota Semarang untuk berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2026.
"Tantangan untuk mempertahankan juara umum dalam Porprov 2026. Mempertahankan juara umum ini tentunya lebih sulit," katanya.
Meski demikian, Arnaz optimistis target tersebut dapat tercapai dengan kekompakan dan program pembinaan yang sudah dilakukan.
Tidak hanya berprestasi di Porprov Jawa Tengah, Arnaz juga menargetkan KONI Kota Semarang harus naik ke level yang lebih tinggi.
"Kota Semarang ingin menyumbang lebih banyak atlet berprestasi untuk Jawa Tengah, bahkan di level internasional," katanya.
Target lain yang diharapkan terealisasi pada periode yang akan datang yakni perluasan kerja sama dengan berbagai pihak serta pembangunan pusat olahraga untuk mendukung prestasi.
Hingga saat ini, lanjut dia, KONI Kota Semarang sudah bekerja sama dengan delapan perguruan tinggi untuk mendukung pemberian beasiswa bagi atlet berprestasi.
"Kami juga akan berkomunikasi dengan Pemkot Semarang untuk merealisasikan pendirian 'sport center'," katanya.