Batang (ANTARA) - Palang Merah Indonesia Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada kegiatan bulan dana PMI 2023 menghimpun sumbangan sebesar Rp1,64 miliar atau naik sekitar 12 persen dibanding tahun sebelumnya Rp1,46 miliar.

Ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Batang Achmad Taufiq di Batang, Rabu, mengatakan pengumpulan sumbangan bulan dana PMI ini diperoleh dari aparatur sipil negara, Korpri, DPRD, TNI, Polri, karyawan BUMN/BUMD, dan perangkat desa.

"Ya, perolehan sumbangan dana kemanusiaan pada tahun ini memang mengalami kenaikan yang lumayan signifikan, berkat kerja keras semua pihak," katanya.

Achmad Taufiq mengatakan dengan semangat kebersamaan, kerja keras, ketulusan, serta keikhlasan panitia dan semua pihak, kegiatan pengumpulan sumbangan bulan dana kemanusiaan yang diselenggarakan mulai Agustus 2023 hingga 31 Oktober 2023 ini dapat berjalan lancar dan sukses.

Ketua Bulan Dana PMI 2023 AKBP Saufi Salamun mengatakan terkumpulnya bulan dana PMI 2023 ini membuktikan bahwa hal itu merupakan ciri khas bangsa Indonesia sebagai yang terdepan dalam sosial dan kemanusiaan sukarela.

"Bulan dana PMI 2023, nantinya akan direalisasikan untuk bantuan bagi rumah tidak layak huni dan pemberian bantuan air bersih. Semua itu akan dicatat dan diaudit, jadi masyarakat tidak perlu khawatir," katanya.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan pihaknya tidak terlalu berharap adanya kenaikan jumlah sumbangan, namun hal yang terpenting adalah tidak terjadi bencana di daerah setempat.

Namun demikian, kata dia, dengan meningkatkan sumbangan kemanusiaan dari masyarakat ini telah membuktikan bahwa kepercayaan semakin tinggi pada PMI Kabupaten Batang.

"Sumbangan bulan dana PMI bisa dimanfaatkan untuk kegiatan palang merah maupun kepentingan sosial. Apalagi pada tahun ini kita mengalami musim kemarau yang cukup panjang," katanya.*

Baca juga: Barang kiriman pekerja migran menumpuk di pergudangan Semarang

Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024