Solo (ANTARA) -
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surakarta menyambut penambahan jam operasional di Bandara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah, karena diyakini mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.
 
Ketua Komite Tetap Bidang MICE Kadin Surakarta Daryono di Solo, Jawa Tengah, Jumat mengatakan dengan adanya penambahan waktu tersebut diharapkan akan memicu bertambahnya jumlah penerbangan di Bandara Adi Soemarmo.
 
Dengan penambahan jam operasional tersebut maka frekuensi penerbangan juga akan lebih baik karena ketika frekuensi penerbangan kurang maka akan berdampak pada menurunnya antusiasme masyarakat.
 
"Ketika frekuensi penerbangan kurang tentu perlu mendapat perhatian," katanya. Oleh karena itu, dikatakannya, dengan makin banyaknya penerbangan dari dan menuju Solo diharapkan dapat menumbuhkan MICE dan leisure di Solo dan sekitarnya.
 
"Ini penting mengingat aksesibilitas menjadi salah satu kriteria untuk mendukung MICE," katanya.
 
Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura I Adi Soemarmo Erick Rofiq Nurdin mengatakan penambahan jam operasional di Bandara Adi Soemarmo bertujuan untuk mendongkrak peningkatan jumlah penerbangan, penumpang, dan kargo pesawat udara.
 
Untuk penambahan jam operasional Bandara Adi Soemarmo mulai 25 Oktober 2023, yakni yang semula dari pukul 08.00-17.00 LT akan menjadi dari jam 07.00-19.00 LT.
 
"Penambahan jam operasional ini diharapkan dapat menjadi stimulus bagi maskapai untuk menambah rute penerbangan atau membuka rute baru dari dan ke Bandara Adi Soemarmo," katanya.
 
 

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024