Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, dalam rangkaian memperingati Hari Museum Internasional (International Museum Day) menggelar pameran batik temporer karya para komunitas di Museum Batik Pekalongan, 17 Mei - 18 Juni 2023.

"Pameran batik temporer ini akan kami gelar selama sebulan. Rencananya, pameran ini akan diluncurkan pada 18 Mei 2023," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Museum Batik Pekalongan Akhmad Asror di Pekalongan, Senin.

Menurut dia, sejumlah batik karya komunitas yang akan ditampilkan pada pemeran batik temporer tersebut antara lain sarung batik dan kain panjang batik.

"Kami akan menampilkan ruang pamer karya batik temporer para komunitas selama sebulan. Kami berharap melalui kegiatan itu, bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini," katanya.

Dikatakan, pada 2023 pihaknya merencanakan melakukan pemeliharaan gedung dan menambah inovasi yang akan menggunakan sumber dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebagai upaya meningkatkan nilai fungsi dan daya tarik wisatawan.

Jumlah Dana Alokasi Khusus, kata dia, masih sama yakni Rp800 juta rupiah sedang dana dari APBD 2023 masih menunggu perubahan.

"Alokasi dana yang bersumber dari APBD, akan kami manfaatkan untuk menambah pemeliharaan bangunan gedung. Setelah ditetapkan sebagai cagar budaya tingkat kota, rencananya kami ajukan ke Pemprov Jateng agar dilakukan pemeliharaan dan menjaga keaslian gedung," katanya.

Akhmad Asror mengatakan untuk Dana Alokasi Khusus akan difokuskan pada pengelolaan koleksi, program publik seperti lomba pelajar berjenjang dan pameran temporer, serta pemeliharaan sarana dan prasarana.

"Museum Batik juga akan melakukan inovasi digital dengan mencoba melakukan pembuatan QR code terkait penjelasan koleksi di ruang pamer agar lebih menyingkat keterangan tertulis koleksi. Jadi nanti pengunjung saat masuk ruang pamer di samping ada keterangan singkat (deskriptif)," katanya.


Baca juga: 476 peserta meriahkan parade sarung di Kota Lama Semarang

Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024