Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz mengatakan setiap umat beragama memiliki kontribusi penting bagi terciptanya situasi kondusif dan iklim toleransi yang mantap di daerah setempat.

"Perlu diingat bahwa menjadi tugas setiap umat beragama untuk berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan kondusivitas serta iklim toleransi," katanya dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang diterima di Magelang, Senin.

Ia mengatakan hal itu saat rangkaian perayaan Hari Paskah di Gereja Paroki Santa Maria Fatima Kota Magelang, Minggu (9/4), yang antara lain dihadiri pemimpin paroki itu, Romo Bonifasus Dwi Yuniarto dan Romo Christophorus Sutrasno Purwanto, para suster, serta pemuka umat Katolik setempat.

Ia mengemukakan Paskah yang bagi umat kristiani sebagai peringatan kebangkitan Yesus dari kematian disalib, pada tahun ini bersamaan waktunya dengan umat Islam menjalani puasa Ramadhan.

Hal ini, kata dia, dapat dimaknai sebagai momentum untuk mempertegas komitmen terhadap upaya memelihara toleransi antarumat beragama.

Pada kesempatan itu, Aziz mengucapkan selamat Paskah kepada jemaat Gereja Paroki Santa Maria Fatima Kota Magelang. 

Dia berharap, umat katolik merayakan Paskah tahun ini penuh berkat, kebahagiaan, dan kedamaian.

"Semoga kebersamaan ini dapat mempererat silaturahmi dan memperkuat rasa persaudaraan, sehingga masyarakat bisa guyub rukun, 'saiyeg saeka praya' (dalam semangat kebersamaan), 'bebarengan mrantasi gawe' (bersama-sama menyelesaikan tugas pekerjaan), menjaga dan membangun Kota Magelang yang kita cintai," ucapnya.

Tema Paskah 2023 yang diputuskan bersama oleh Persatuan Gereja Indonesia (PGI) dan Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) adalah "Ia Mendahului Kamu ke Galilea; Jangan Takut!" yang dikutip dari Injil Matius Bab 28 Ayat 7 dan 10.

Melalui tema tersebut diharapkan memberikan kekuatan dan harapan bagi umat manusia untuk bangkit dari keterpurukan dan penderitaan.

"Tema tersebut juga sangat relevan dengan kondisi bangsa kita saat ini, yang mulai maju dan bergerak setelah tiga tahun berjibaku dengan pandemi COVID-19. Kiranya sebagai umat beragama, kita dapat memetik hikmah," katanya.

Ia mengharapkan jemaat Gereja Paroki Santa Maria Fatima Kota Magelang terus merefleksikan kasih Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
 

Pewarta : Hari
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024