Solo (ANTARA) - Seratusan pecatur dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Turnamen Catur Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia 2023 yang digelar di Mal Solo Square, Surakarta, Jawa Tengah, Minggu.
Pada Turnamen Catur NPC Indonesia yang baru pertama digelar itu diikuti pecatur disabilitas dan nondisabilitas. Turnamen dibuka oleh Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun dan disaksikan seribuan pengunjung Mal Solo Square.
Turnamen tersebut juga menghadirkan Grand Master Indonesia Susanto Megaranto yang melakukan eksibisi bermain simultan (blind chess) melawan pecatur NPC Indonesia.
Wakil Sekjen NPC Indonesia Rima Ferdianto selaku Ketua Panitia Turnamen mengatakan turnamen ditujukan untuk memberikan sosialisasi dan menunjukkan kepada masyarakat akan kemampuan para atlet catur disabilitas Indonesia, sekaligus ajang pemanasan para atlet menuju APG Kamboja 2023.
"Dan animo masyarakat mengikuti Turnamen Catur NPC Indonesia sangat luar biasa. Saat pendaftaran baru dibuka, sudah ada sekitar 300 pendaftar tetapi panitia membatasi 100 atlet karena sifatnya hanya eksibisi satu hari pertandingan saja," kata Rima.
Selain itu, kata Rima, menyatukan atlet disabilitas dan nondisabilitas dalam lingkungan yang sama akan memberikan pengalaman tersendiri bagi atlet sekaligus menambah jam terbang untuk persiapan menuju APG Kamboja 2023 pada akhir Mei.
Jika biasanya pecatur NPC Indonesia hanya berlatih bersama teman satu pelatnas, lanjut dia, maka dengan turnamen terbuka tersebut mereka mendapatkan lawan baru, tantangan baru, dan tekanan baru karena banyak ditonton pengunjung mal.
"Para pecatur NPC Indonesia tetap bisa bermain seperti saat berlatih di pelatnas meski mendapat tekanan dari luar dengan lawan baru dan tekanan publik. Harapannya, ketika bertanding di APG Kamboja tidak lagi grogi dan memiliki mental kuat untuk meraih prestasi terbaik," katanya.
NPC Indonesia cabang catur akan mengirimkan 18 pecatur terdiri dari sembilan putra dan sembilan putri. Para atlet catur tersebut mempunyai disabilitas hambatan netra dan fisik atau tunadaksa.
NPC Indonesia pada APG Kamboja menargetkan mempertahankan gelar juara umum dengan minimal 10 medali emas. Pada APG 2022 di Solo, NPC Indonesia menjadi juara umum dengan meraih delapan emas.
NPC Indonesia memperkirakan negara yang akan menjadi saingan terberat antara lain Myanmar, Vietnam, dan Filipina.
"Kami mempunyai target bisa mempertahankan juara umum dengan 10 emas atau meningkat dibanding APG 2022 di Solo dengan meraih delapan emas," kata Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun.
Oleh karena itu, lanjut dia, NPC Indonesia berharap dukungan dan doa masyarakat Indonesia agar para atlet catur Indonesia yang akan diberangkatkan ke Kamboja bisa mencapai target yang ditetapkan. "Para atlet sudah siap semuanya tinggal diberangkatkan saja," kata Senny.
Pada Turnamen Catur NPC Indonesia yang baru pertama digelar itu diikuti pecatur disabilitas dan nondisabilitas. Turnamen dibuka oleh Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun dan disaksikan seribuan pengunjung Mal Solo Square.
Turnamen tersebut juga menghadirkan Grand Master Indonesia Susanto Megaranto yang melakukan eksibisi bermain simultan (blind chess) melawan pecatur NPC Indonesia.
Wakil Sekjen NPC Indonesia Rima Ferdianto selaku Ketua Panitia Turnamen mengatakan turnamen ditujukan untuk memberikan sosialisasi dan menunjukkan kepada masyarakat akan kemampuan para atlet catur disabilitas Indonesia, sekaligus ajang pemanasan para atlet menuju APG Kamboja 2023.
"Dan animo masyarakat mengikuti Turnamen Catur NPC Indonesia sangat luar biasa. Saat pendaftaran baru dibuka, sudah ada sekitar 300 pendaftar tetapi panitia membatasi 100 atlet karena sifatnya hanya eksibisi satu hari pertandingan saja," kata Rima.
Selain itu, kata Rima, menyatukan atlet disabilitas dan nondisabilitas dalam lingkungan yang sama akan memberikan pengalaman tersendiri bagi atlet sekaligus menambah jam terbang untuk persiapan menuju APG Kamboja 2023 pada akhir Mei.
Jika biasanya pecatur NPC Indonesia hanya berlatih bersama teman satu pelatnas, lanjut dia, maka dengan turnamen terbuka tersebut mereka mendapatkan lawan baru, tantangan baru, dan tekanan baru karena banyak ditonton pengunjung mal.
"Para pecatur NPC Indonesia tetap bisa bermain seperti saat berlatih di pelatnas meski mendapat tekanan dari luar dengan lawan baru dan tekanan publik. Harapannya, ketika bertanding di APG Kamboja tidak lagi grogi dan memiliki mental kuat untuk meraih prestasi terbaik," katanya.
NPC Indonesia cabang catur akan mengirimkan 18 pecatur terdiri dari sembilan putra dan sembilan putri. Para atlet catur tersebut mempunyai disabilitas hambatan netra dan fisik atau tunadaksa.
NPC Indonesia pada APG Kamboja menargetkan mempertahankan gelar juara umum dengan minimal 10 medali emas. Pada APG 2022 di Solo, NPC Indonesia menjadi juara umum dengan meraih delapan emas.
NPC Indonesia memperkirakan negara yang akan menjadi saingan terberat antara lain Myanmar, Vietnam, dan Filipina.
"Kami mempunyai target bisa mempertahankan juara umum dengan 10 emas atau meningkat dibanding APG 2022 di Solo dengan meraih delapan emas," kata Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun.
Oleh karena itu, lanjut dia, NPC Indonesia berharap dukungan dan doa masyarakat Indonesia agar para atlet catur Indonesia yang akan diberangkatkan ke Kamboja bisa mencapai target yang ditetapkan. "Para atlet sudah siap semuanya tinggal diberangkatkan saja," kata Senny.