Semarang (ANTARA) -
Jelang arus mudik Lebaran 2023 yang diprediksi akan berlangsung pada 18 April-19 April 2023, PT. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) menyiagakan fasilitas penyaluran bahan bakar minyak (BBM) khususnya yang berada di Tol Trans Jawa di wilayah Jawa Bagian Tengah. 
 
Hal itu  diungkapkan Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra dalam keterangan persnya saat mendampingi Dirjen Migas Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji yang meninjau sejumlah SPBU dan Layanan Tambahan untuk Pengisian BBM di Rest Area tipe B di sepanjang Tol Trans Jawa wilayah Jawa Barat hingga Jawa Tengah pada Kamis (6/4).
 
Pada tinjauan tersebut, Ega mengatakan bahwa kunjungan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan baik dari sisi sarfas maupun stock SPBU-SPBU yang akan dilintasi baik oleh para pemudik maupun angkutan logistik yang mobilisasinya akan meningkat jelang lebaran. 
 
"Kami mendampingi tinjauan tim dirjen migas yang menyusuri jalur tol trans jawa di sepanjang pantura setelah sebelumnya meninjau SPBU di Rest Area Cikarang, Cikopo, Cipali dan diakhiri dengan tinjauan SPBU di Rest Area KM 379A" jelas Ega.

Baca juga: Ditemukan pengusaha mampu di Semarang gunakan LPG bersubsidi
 
Pada kesempatan yang sama, Ega juga menjelaskan kesiapan Pertamina untuk layanan SPBU di jalur tol trans jawa. 
 
“Dibandingkan tahun 2022, kami memberikan penambahan titik layanan di wilayah tol trans jawa yang berada di Jawa Tengah, bila tahun sebelumnya baru ada tujuh SPBU, saat ini sudah tersedia sembilan SPBU yang tersedia di antara KM 252 hingga KM 519. 4 SPBU di Ruas Tol A (Jakarta menuju Surabaya) yang terbaru ada di KM 338," katanya. 
 
Sementara lima SPBU lainnya di Ruas Tol B (Surabaya menuju Jakarta), yang baru beroperasi di ruas B adalah SPBU di KM 282.
 
Selain itu, Pertamina juga telah menambah layanan pengisian tambahan di beberapa titik rest area yang lain. 
 
“Untuk beberapa titik rest area yang tidak ada SPBU, kami juga menyiapkan layanan pengisian tambahan berupa 12 unit Pertashop dan satu unit SPBU modular," katanya.
 
Lima titik rest area di antaranya di Ruas Tol A, yaitu di KM 252, KM 275, KM 391, KM 456, KM 487, KM 519 dan KM 538. Sementara 4 titik lainnya di Ruas Tol B, tepatnya di KM 538, KM 519, KM 487, KM 456 dan KM 294,.
 
Ia juga mengatakan SPBU yang berada di jalur strategis disiagakan 24 jam dengan stok penuh untuk mengantisipasi adanya kebutuhan pengisian BBM. 
 
Ega juga kembali mengimbau kepada para pemudik untuk dapat mengisi BBM kendaraannya di titik awal keberangkatan.
 
"Untuk menghindari kepadatan di rest area, para pemudik dapat mengisi penuh tanki kendaraan anda dengan BBM Berkualitas untuk performa yang maksimal," kata Ega.
 
Ega menambahkan Pertamina juga menyiagakan motoris Pertamina jika suatu waktu dibutuhkan untuk melayani pengisian BBM di dalam tol dan jalur padat apabila terjadi antrian. 
 
“Apabila dibutuhkan, motoris Pertamina yang sehari-hari bertugas dalam layanan Pertamina Delivery Service (PDS) juga akan kami kerahkan untuk memecah antrian pada saat pengisian BBM di setiap SPBU Tol Trans Jawa atau jalur lainnya yg mengalami kepadatan," kata Ega.

Baca juga: Pertamina Patra Niaga uji coba pencocokan data dan transaksi digital LPG 3 kg
 
Pertamina juga mengantisipasi apabila terdapat konsumen yang mengalami kehabisan BBM di tengah jalan tol dengan menyiapkan Mobil Siaga, yaitu mobil yang membawa BBM kemasan. 
 
Terdapat empat Mobil Siaga yang disiapkan di empat titik, yaitu di gerbang keluar tol Tegal, gerbang keluar tol Weleri, SPBU Rest Area KM 429, dan SPBU dekat gerbang masuk tol KM 493. 
 
"Secara keseluruhan, kami telah menambah jumlah fasilitas tambahan pengisian BBM untuk mengimbangi peningkatan mobilisasi kendaraan pada mudik 2023 yang diprediksi meningkat hingga 14,2 persen yaitu sebanyak 123,8 juta orang dan sebanyak 12.99 juta orang atau 15 persen bertujuan mudik ke Jawa Tengah," kata Ega.

Baca juga: Sri Setyaningsih Difablepreneur Pertamina raih local hero terbaik dalam BCOMSS Kementerian BUMN
 
Pjs. Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Marthia Mulia Asri mengungkapkan selain layanan pengisian BBM, Pertamina juga akan menyiapkan stok tambahan dalam mobil tangki yang terisi penuh dan ditempatkan di beberapa titik SPBU yang berpotensi adanya lonjakan kebutuhan. 
 
“Mobil tangki tersebut disebut dengan istilah SPBU Kantong,” kata Marthia.
 
Ia menyebutkan sebanyak 50 mobil tangki disiapkan di 50 SPBU baik di Tol Trans Jawa maupun di luar Tol Trans Jawa, utamanya di lokasi-lokasi yang ramai konsumen baik itu di Jawa Tengah maupun Daerah Istimewa Yogyakarta. 
 
“Kami berkomitmen melayani kebutuhan energi, agar masyarakat dapat menikmati Ramadhan dan Idul Fitri dengan tenang. Satuan Tugas (Satgas) BBM dan LPG Ramadhan dan Idul Fitri juga sudah kami aktifkan sejak 1 April 2023 dan direncanakan akan berakhir pada 2 Mei 2023," katanya. 
 
 

Pewarta : KSM
Editor : Nur Istibsaroh
Copyright © ANTARA 2024