Purwokerto (ANTARA) - Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, berhasil meraih juara 2 kategori Riset Terbaik di ajang Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (FPPTMA) Awards 2023.
Dalam keterangannya di Purwokerto, Senin (27/2), Pustakawan UMP Amri Hariri, S.I.P. menjelaskan FPPTMA Awards digelar dengan berbagai kategori, salah satunya kategori riset terbaik.
"Saya ikut lomba ini mewakili institusi. Tahun 2022 lalu kebetulan saya mempublikasikan 4 riset saya," katanya.
Menurut dia, dua paper kolaborasinya lolos dan diseminarkan pada Congress of Southeast Asian Librarians (CONSAL) XVIII di Kamboja bulan November 2022.
Sementara satu artikel lain, berhasil meraih juara 2 nasional di Jurnal Fihris UIN Sunan Kalijaga, sedangkan satu artikel yang dipublikasikan di salah satu jurnal nasional diikutsertakan ke FPPTMA Awards 2023.
Baca juga: Anak tukang becak raih gelar sarjana pendidikan di UMP
"Alhamdulillah, setelah dinilai oleh juri terpilihlah saya sebagai juara 2 kategori riset terbaik," tegasnya.
Ia mengatakan ada beberapa poin penilaian juri di antaranya dari bahasa, keteraturan kata, penguasaan metode penelitian, locus penelitian, dan dampak riset.
"Hal yang sangat berkesan jelas secara pribadi sangat senang karena peran pustakawan dalam riset diperhatikan oleh organisasi, saya pikir hal ini sangat langka," jelasnya.
Oleh karena itu, dia mengharapkan keberhasilannya di ajang FPPTMA Awards 2023 juga menular kepada pustakawan yang konsentrasi dalam riset dan publikasi ilmiah.
Lebih lanjut, Amri mengatakan peserta dalam kegiatan pemilihan riset terbaik adalah pustakawan di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) yang dibuktikan dengan surat keputusan pengangkatan sebagai pustakawan di PTMA.
"Terima kasih saya ucapkan kepada Bu Purwati, S.I.Kom. selaku kepala Perpustakaan UMP yang sejauh ini sangat mendorong kami dan rekan-rekan pustakawan lainnya untuk terus menulis dan mengukir prestasi," katanya. (tgr)
Baca juga: Bangun potensi desa, BEM FEB UMP canangkan Mitra Desa 2023
Baca juga: BPH UMP: Nikmati waktu pensiun untuk mengabdi dan beribadah
Dalam keterangannya di Purwokerto, Senin (27/2), Pustakawan UMP Amri Hariri, S.I.P. menjelaskan FPPTMA Awards digelar dengan berbagai kategori, salah satunya kategori riset terbaik.
"Saya ikut lomba ini mewakili institusi. Tahun 2022 lalu kebetulan saya mempublikasikan 4 riset saya," katanya.
Menurut dia, dua paper kolaborasinya lolos dan diseminarkan pada Congress of Southeast Asian Librarians (CONSAL) XVIII di Kamboja bulan November 2022.
Sementara satu artikel lain, berhasil meraih juara 2 nasional di Jurnal Fihris UIN Sunan Kalijaga, sedangkan satu artikel yang dipublikasikan di salah satu jurnal nasional diikutsertakan ke FPPTMA Awards 2023.
Baca juga: Anak tukang becak raih gelar sarjana pendidikan di UMP
"Alhamdulillah, setelah dinilai oleh juri terpilihlah saya sebagai juara 2 kategori riset terbaik," tegasnya.
Ia mengatakan ada beberapa poin penilaian juri di antaranya dari bahasa, keteraturan kata, penguasaan metode penelitian, locus penelitian, dan dampak riset.
"Hal yang sangat berkesan jelas secara pribadi sangat senang karena peran pustakawan dalam riset diperhatikan oleh organisasi, saya pikir hal ini sangat langka," jelasnya.
Oleh karena itu, dia mengharapkan keberhasilannya di ajang FPPTMA Awards 2023 juga menular kepada pustakawan yang konsentrasi dalam riset dan publikasi ilmiah.
Lebih lanjut, Amri mengatakan peserta dalam kegiatan pemilihan riset terbaik adalah pustakawan di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) yang dibuktikan dengan surat keputusan pengangkatan sebagai pustakawan di PTMA.
"Terima kasih saya ucapkan kepada Bu Purwati, S.I.Kom. selaku kepala Perpustakaan UMP yang sejauh ini sangat mendorong kami dan rekan-rekan pustakawan lainnya untuk terus menulis dan mengukir prestasi," katanya. (tgr)
Baca juga: Bangun potensi desa, BEM FEB UMP canangkan Mitra Desa 2023
Baca juga: BPH UMP: Nikmati waktu pensiun untuk mengabdi dan beribadah