Semarang (ANTARA) - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) KCU Semarang menghadirkan electric vehicle charging station di Semarang dan peresmian berlangsung Jumat (16/12). Peresmian Electric Vehicle Charging Station tersebut merupakan rangkaian acara BCA Autoshow yang telah berlangsung sejak tanggal 12 Desember hingga 16 Desember 2022.
Hadir dalam acara tersebut Asisten Ekonomi & Pembangunan Sekda Provinsi Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko, Sub Koordinator Bidang BUMD dan Investasi Semarang Moch Waluyo Sejati, Kepala Implementasi Kebijakan SP dan Pengawasan SPPUR Darmawan Tohap Hutabarat, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY Heru Prasetio, Kepala BCA Kantor Wilayah II Widjaja Stephen, Kepala BCA KCU Semarang Agus Soehardi, dan General Manager PT Automobil Jaya Mandiri Tjipto Budiman.
“Penyediaan fasilitas sektor energi terbarukan merupakan salah satu inisiatif yang senantiasa didorong oleh Pemerintah. BCA sebagai instansi perbankan nasional turut berperan serta mendukung pembangunan tersebut dengan menghadirkan Electric Vehicle Charging Station di lokasi yang dapat dijangkau oleh masyarakat," kata Widjaja Stephen.
Saat ini mobil listrik, kata Widjaja, telah menjadi salah satu teknologi yang dilirik masyarakat Indonesia dan kehadiran electric vehicle charging station di BCA KCU Semarang menjadi bentuk dukungan BCA terhadap komitmen pemerintah dan menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat yang membutuhkan pengisian daya mobil listrik.
Fasilitas electric vehicle charging station yang dihadirkan BCA dapat dimanfaatkan khusus nasabah membership BCA Prioritas dan Solitaire, serta beroperasi pada hari kerja Senin-Jumat pada jam layanan operasional.
Terdapat dua mesin charging dengan kapasitas 6600 Watt, yang dapat melakukan pengisian baterai kurang lebih 4 jam untuk kendaraan dengan kapasitas baterai 26,7 kwh dari 0 sampai 100 persen.
Sementara jika menggunakan charger gun bawaan kendaraan dengan kapasitas 2000 watt, dapat melakukan pengisian baterai kurang lebih 8,5jam untuk kendaraan dengan kapasitas baterai 17,3 kwh dari 0 sampai 100 persen.
“Ini merupakan yang pertama di wilayah Jawa Tengah dan DIY, sebagai bentuk partisipasi BCA dalam mendukung program pemerintah dalam menggerakan ekonomi hijau. Saat ini dan ke depannya masyarakat akan mulai terbarukan dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan, maka dari itu BCA mengambil langkah lebih awal dalam penyediaan Electric Vehicle Charging Station di Kota Semarang. Mari kini saatnya kita bertransisi energy untuk mendukung green economy," kata Agus Soehardi
Berdasarakan riset yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian dengan menggandeng Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, perguruan tinggi serta industri otomotif menemukan hasil bahwa mobil listrik dinilai mampu menghemat energi hingga 80 persen dibandingkan mobil konvensional.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat hingga 16 Maret 2022, terdapat 16.060 unit kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia.
Hadir dalam acara tersebut Asisten Ekonomi & Pembangunan Sekda Provinsi Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko, Sub Koordinator Bidang BUMD dan Investasi Semarang Moch Waluyo Sejati, Kepala Implementasi Kebijakan SP dan Pengawasan SPPUR Darmawan Tohap Hutabarat, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY Heru Prasetio, Kepala BCA Kantor Wilayah II Widjaja Stephen, Kepala BCA KCU Semarang Agus Soehardi, dan General Manager PT Automobil Jaya Mandiri Tjipto Budiman.
“Penyediaan fasilitas sektor energi terbarukan merupakan salah satu inisiatif yang senantiasa didorong oleh Pemerintah. BCA sebagai instansi perbankan nasional turut berperan serta mendukung pembangunan tersebut dengan menghadirkan Electric Vehicle Charging Station di lokasi yang dapat dijangkau oleh masyarakat," kata Widjaja Stephen.
Saat ini mobil listrik, kata Widjaja, telah menjadi salah satu teknologi yang dilirik masyarakat Indonesia dan kehadiran electric vehicle charging station di BCA KCU Semarang menjadi bentuk dukungan BCA terhadap komitmen pemerintah dan menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat yang membutuhkan pengisian daya mobil listrik.
Fasilitas electric vehicle charging station yang dihadirkan BCA dapat dimanfaatkan khusus nasabah membership BCA Prioritas dan Solitaire, serta beroperasi pada hari kerja Senin-Jumat pada jam layanan operasional.
Terdapat dua mesin charging dengan kapasitas 6600 Watt, yang dapat melakukan pengisian baterai kurang lebih 4 jam untuk kendaraan dengan kapasitas baterai 26,7 kwh dari 0 sampai 100 persen.
Sementara jika menggunakan charger gun bawaan kendaraan dengan kapasitas 2000 watt, dapat melakukan pengisian baterai kurang lebih 8,5jam untuk kendaraan dengan kapasitas baterai 17,3 kwh dari 0 sampai 100 persen.
“Ini merupakan yang pertama di wilayah Jawa Tengah dan DIY, sebagai bentuk partisipasi BCA dalam mendukung program pemerintah dalam menggerakan ekonomi hijau. Saat ini dan ke depannya masyarakat akan mulai terbarukan dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan, maka dari itu BCA mengambil langkah lebih awal dalam penyediaan Electric Vehicle Charging Station di Kota Semarang. Mari kini saatnya kita bertransisi energy untuk mendukung green economy," kata Agus Soehardi
Berdasarakan riset yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian dengan menggandeng Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, perguruan tinggi serta industri otomotif menemukan hasil bahwa mobil listrik dinilai mampu menghemat energi hingga 80 persen dibandingkan mobil konvensional.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat hingga 16 Maret 2022, terdapat 16.060 unit kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia.