Semarang (ANTARA) - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono pada triwulan III tahun 2022, mendorong para organisasi perangkat daerah (OPD) menyelesaikan tugasnya terkait pembangunan di Kota Tegal, karena masih ada sejumlah pembangunan yang tengah berlangsung.
"Tugasnya diselesaikan jangan sampai terbengkalai, harus bagus wajah kotanya," kata Dedy Yon saat membuka secara langsung Rapat Koordinasi Pembangunan Pemerintah Kota Tegal tahun 2022 di sebuah hotel di Tegal, Selasa (1/11) malam.
Adapun pekerjaan pembangunan di Kota Tegal yang sedang berjalan antara lain pengecoran dan pembuatan trotoar Jl. Mataram, pengaspalan alun-alun, pengaspalan lahan parkir di Citra Mandiri Jawa Tengah (CMJT), pelebaran Jl. Kol. Sugiarto, normalisasi Sungai Siwatu, pembangunan Kantor PDAM dan Kantor Kecamatan Tegal Selatan, pembangunan paviliun VVIP dan VIP RSUD Kardinah, dan lainnya.
Baca juga: Pemkot Tegal anggarkan Rp70,4 miliar di 2023 tangani kemiskinan
Wali Kota Tegal mengatakan pertumbuhan kesejahteraan kehidupan dan peningkatan perbaikan wajah Kota Tegal merupakan harapan bersama dengan masyarakat.
"Mari kita bersama-sama mendorong kemajuan Kota Tegal seterusnya hingga dapat menjadi magnet penghidupan dari berbagai wilayah di sekitar," kata Dedy.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengajak serta menekankan kembali fokus, sebagai pilot masyarakat dalam upaya peningkatan pembangunan Kota Tegal.
"Pemulihan perekonomian pasca-COVID-19, peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan yang ada di Kota Tegal, menciptakan Kota Tegal menjadi magnet dan pusat pertumbuhan serta motor penggerak perekonomian, prioritas pembangunan pada kegiatan unggulan untuk mewujudkan wajah kota yang tertata bersih dan indah, untuk menciptakan amazing tegal," kata Dedy.
Baca juga: Pemkot Tegal kukuhkan 136 relawan pemadam kebakaran
Selain itu, di triwulan tiga ini Wali Kota mengingatkan dan menekankan kepada OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal agar kegiatan yang bersifat fisik, kontrak dan pelaporan sudah seharusnya dikebut supaya sesuai dengan target serapan anggaran.
"Anggaran yang tersedia untuk program-program unggulan yang belum terealisasikan bisa segera diperdayagunakan secara maksimal serta positif agar dapat tepat sasaran dan tepat mutu bagi pengendalian kehidupan masyarakat Kota Tegal yang prima. Tentunya penguatan hubungan kerjasama dari para camat, lurah dan pihak pemangku kepentingan terkait ini juga sangat diperlukan supaya percepatan pertumbuhan positif di Kota Tegal dapat tercapai sesuai dengan indikator pembangunan dan kebijakan yang berlaku," katanya.
Usai paparan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Tegal Sugiyanto, menyebut pihaknya mengerjakan 39 paket pekerjaan di ubahan APBD Kota Tegal tahun 2022.
"Baru mulai dan diharapkan selesai sesuai target yang ditentukan. Pencapaian pekerjaan untuk seluruh pekerjaan di DPUPR di tahun 2022 ini telah mencapai 66 persen dari target," katanya.
Dalam pembukaan Rapat Koordinasi Pembangunana tersebut hadir Pj. Sekretaris Daerah Kota Tegal Sri Primawati Indraswari, Asisten Pemerintahan Dyah Kemala Sintha, Inspektur Kota Tegal Imam Badarudin, para staf ahli, Asisten II dan III, Kepala OPD di lingkungan Pemkot Tegal, camat dan lurah, kepala SMPN, serta kepala Puskesmas se-Kota Tegal.
Baca juga: Bank Jateng serahkan satu unit mobil operasional ke RSUD Kardinah Tegal
"Tugasnya diselesaikan jangan sampai terbengkalai, harus bagus wajah kotanya," kata Dedy Yon saat membuka secara langsung Rapat Koordinasi Pembangunan Pemerintah Kota Tegal tahun 2022 di sebuah hotel di Tegal, Selasa (1/11) malam.
Adapun pekerjaan pembangunan di Kota Tegal yang sedang berjalan antara lain pengecoran dan pembuatan trotoar Jl. Mataram, pengaspalan alun-alun, pengaspalan lahan parkir di Citra Mandiri Jawa Tengah (CMJT), pelebaran Jl. Kol. Sugiarto, normalisasi Sungai Siwatu, pembangunan Kantor PDAM dan Kantor Kecamatan Tegal Selatan, pembangunan paviliun VVIP dan VIP RSUD Kardinah, dan lainnya.
Baca juga: Pemkot Tegal anggarkan Rp70,4 miliar di 2023 tangani kemiskinan
Wali Kota Tegal mengatakan pertumbuhan kesejahteraan kehidupan dan peningkatan perbaikan wajah Kota Tegal merupakan harapan bersama dengan masyarakat.
"Mari kita bersama-sama mendorong kemajuan Kota Tegal seterusnya hingga dapat menjadi magnet penghidupan dari berbagai wilayah di sekitar," kata Dedy.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengajak serta menekankan kembali fokus, sebagai pilot masyarakat dalam upaya peningkatan pembangunan Kota Tegal.
"Pemulihan perekonomian pasca-COVID-19, peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan yang ada di Kota Tegal, menciptakan Kota Tegal menjadi magnet dan pusat pertumbuhan serta motor penggerak perekonomian, prioritas pembangunan pada kegiatan unggulan untuk mewujudkan wajah kota yang tertata bersih dan indah, untuk menciptakan amazing tegal," kata Dedy.
Baca juga: Pemkot Tegal kukuhkan 136 relawan pemadam kebakaran
Selain itu, di triwulan tiga ini Wali Kota mengingatkan dan menekankan kepada OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal agar kegiatan yang bersifat fisik, kontrak dan pelaporan sudah seharusnya dikebut supaya sesuai dengan target serapan anggaran.
"Anggaran yang tersedia untuk program-program unggulan yang belum terealisasikan bisa segera diperdayagunakan secara maksimal serta positif agar dapat tepat sasaran dan tepat mutu bagi pengendalian kehidupan masyarakat Kota Tegal yang prima. Tentunya penguatan hubungan kerjasama dari para camat, lurah dan pihak pemangku kepentingan terkait ini juga sangat diperlukan supaya percepatan pertumbuhan positif di Kota Tegal dapat tercapai sesuai dengan indikator pembangunan dan kebijakan yang berlaku," katanya.
Usai paparan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Tegal Sugiyanto, menyebut pihaknya mengerjakan 39 paket pekerjaan di ubahan APBD Kota Tegal tahun 2022.
"Baru mulai dan diharapkan selesai sesuai target yang ditentukan. Pencapaian pekerjaan untuk seluruh pekerjaan di DPUPR di tahun 2022 ini telah mencapai 66 persen dari target," katanya.
Dalam pembukaan Rapat Koordinasi Pembangunana tersebut hadir Pj. Sekretaris Daerah Kota Tegal Sri Primawati Indraswari, Asisten Pemerintahan Dyah Kemala Sintha, Inspektur Kota Tegal Imam Badarudin, para staf ahli, Asisten II dan III, Kepala OPD di lingkungan Pemkot Tegal, camat dan lurah, kepala SMPN, serta kepala Puskesmas se-Kota Tegal.
Baca juga: Bank Jateng serahkan satu unit mobil operasional ke RSUD Kardinah Tegal