Semarang (ANTARA) - Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, mengamankan enam pemuda pelaku pengeroyokan terhadap dua orang yang berlatar belakang masalah perempuan.

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan di Semarang, Kamis, menjelaskan bahwa kasus itu terjadi di sekitar Jalan Indraprasta, Kota Semarang, pada tanggal 29 Mei 2022 sempat terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.

"Setelah memperoleh laporan, kami mengamankan enam pelaku, dan satu pelaku lainnya masih dalam pencarian," katanya.

Baca juga: Polisi selidiki video terkait massa keroyok polantas di tol

Keenam pelaku yang diamankan itu masing-masing AWK (22), SSA (21), DRP (20), SAM (19), RDP (19), dan RV (19) yang semuanya warga Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang.

Ia mengatakan bahwa pengeroyokan terhadap RRF dan BS tersebut bermula ketika keduanya mendatangi SPBU Jalan Indraprasta setelah mendapat pesan dari seorang perempuan.

Salah seorang pelaku yang merupakan kakak perempuan itu, kata dia, mengaku tidak terima terhadap korban yang mengajak kencan adiknya itu.

"Pelaku diduga tersinggung dan sepakat memancing korban untuk datang ke SPBU Indraprasta," katanya.

Saat kedua korban berada di sekitar SPBU Jalan Indraprasta, para pelaku langsung mengeroyok mereka.

Polisi yang memperoleh laporan dari kedua korban kemudian melakukan penyelidikan hingga mengamankan keenam pelaku.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.

Baca juga: Tiga pengeroyok "Pak Ogah" Semarang ditangkap, pedang samurai disita

Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024