Magelang (ANTARA) - Sebanyak 105 lansia anggota jemaat Gereja Kota Magelang menerima tali asih berupa bingkisan kebutuhan pokok (sembako) dari Tim Penggerak (TP) PKK Kota Magelang, Jawa Tengah, menyambut Hari Raya Natal 2021.
Ketua TP PKK Kota Magelang Niken Ichtiaty Nur Aziz memberikan langsung bingkisan itu kepada mereka di Pendopo Pengabdian Komplek Rumah Jabatan Wali Kota Magelang di Magelang, Rabu.
"Kami menyadari di tengah pandemi COVID-19 banyak di antara warga yang mengalami kesulitan, bantuan sembako ini semoga bisa meringankan bagi penerima sehingga bisa merayakan Natal penuh hikmat dan cinta kasih," katanya.
Niken mengatakan Kota Magelang merupakan kota yang menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama. Pihaknya meminta kondisi ini dipertahankan dan menjadi contoh generasi muda.
Pada kesempatan itu, Niken meminta seluruh umat Nasrani untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan COVID-19 saat merayakan Natal nanti, karena pandemi COVID-19 belum benar-benar usai.
"Tetap prokes diperhatikan ketika merayakan Natal tanpa mengurangi kekhidmatan. Kalau ada keluarga dari luar kota alangkah baiknya tidak menginap di rumah tapi di hotel," katanya.
Ketua Pokja 1 TP PKK Kota Magelang Titik Wahyu Nugrahaeni memaparkan selain pemberian tali asih, pihaknya juga berkunjung ke Panti Jompo Peltri Jambon sekaligus memberikan bantuan 15 paket sembako dan obat-obatan.
Titik mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kepedulian kepada lansia terutama lansia yang akan merayakan Natal 2021. Selain itu untuk memupuk silaturahmi dan kepedulian TP PKK kepada masyarakat.
"Harapan kami bantuan ini bermanfaat bagi jemaat gereja lansia, dan bisa dilaksanakan rutin," katanya.
Perwakilan lansia jemaat gereja Kota Magelang Suwarto mengaku sangat berterima kasih kepada TP PKK Kota Magelang atas pemberian tali asih yang diberikan kepada para jemaata. Baginya, hal itu sebuah kehormatan tersendiri.
"Sungguh merupakan kehormatan dan kebahagiaan bagi kami, umat Kristen dan Katolik. Baru kali ini kami dapat perhatian khusus dari Pemkot Magelang melalui TP PKK. Untuk itu kami ucapkan puji syukur dan terima kasih," katanya.
Baca juga: Keuskupan Semarang: Protokol kesehatan khusus bagi jemaat luar kota
Baca juga: Masjid Istiqlal sediakan Parkir untuk Jemaat Gereja Katedral
Ketua TP PKK Kota Magelang Niken Ichtiaty Nur Aziz memberikan langsung bingkisan itu kepada mereka di Pendopo Pengabdian Komplek Rumah Jabatan Wali Kota Magelang di Magelang, Rabu.
"Kami menyadari di tengah pandemi COVID-19 banyak di antara warga yang mengalami kesulitan, bantuan sembako ini semoga bisa meringankan bagi penerima sehingga bisa merayakan Natal penuh hikmat dan cinta kasih," katanya.
Niken mengatakan Kota Magelang merupakan kota yang menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama. Pihaknya meminta kondisi ini dipertahankan dan menjadi contoh generasi muda.
Pada kesempatan itu, Niken meminta seluruh umat Nasrani untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan COVID-19 saat merayakan Natal nanti, karena pandemi COVID-19 belum benar-benar usai.
"Tetap prokes diperhatikan ketika merayakan Natal tanpa mengurangi kekhidmatan. Kalau ada keluarga dari luar kota alangkah baiknya tidak menginap di rumah tapi di hotel," katanya.
Ketua Pokja 1 TP PKK Kota Magelang Titik Wahyu Nugrahaeni memaparkan selain pemberian tali asih, pihaknya juga berkunjung ke Panti Jompo Peltri Jambon sekaligus memberikan bantuan 15 paket sembako dan obat-obatan.
Titik mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kepedulian kepada lansia terutama lansia yang akan merayakan Natal 2021. Selain itu untuk memupuk silaturahmi dan kepedulian TP PKK kepada masyarakat.
"Harapan kami bantuan ini bermanfaat bagi jemaat gereja lansia, dan bisa dilaksanakan rutin," katanya.
Perwakilan lansia jemaat gereja Kota Magelang Suwarto mengaku sangat berterima kasih kepada TP PKK Kota Magelang atas pemberian tali asih yang diberikan kepada para jemaata. Baginya, hal itu sebuah kehormatan tersendiri.
"Sungguh merupakan kehormatan dan kebahagiaan bagi kami, umat Kristen dan Katolik. Baru kali ini kami dapat perhatian khusus dari Pemkot Magelang melalui TP PKK. Untuk itu kami ucapkan puji syukur dan terima kasih," katanya.
Baca juga: Keuskupan Semarang: Protokol kesehatan khusus bagi jemaat luar kota
Baca juga: Masjid Istiqlal sediakan Parkir untuk Jemaat Gereja Katedral