Semarang (ANTARA) - Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Rudianto meminta maaf kepada masyarakat jika dalam penugasan prajurit TNI di wilayah ini belum maksimal dan masih ada kekurangan.
Hal tersebut disampaikan Rudianto usai mengikuti upacara HUT Ke-76 TNI secara virtual di lapangan Makodam IV/ Diponegoro di Semarang, Selasa, bersama forum koordinasi pimpinan daerah.
"Mohon maaf jika dalam penugasan kami belum maksimal, masih ada kekurangan," katanya.
Baca juga: Gibran puji kontribusi TNI pada masa pandemi di Solo
Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat selama ini sehingga tugas TNI bisa berjalan dengan lancar.
Ke depan, dia berharap kerja sama dan dukungan seluruh elemen masyarakat.
Terlebih pada masa pandemi yang hampir 2 tahun lamanya ini, kata dia, mampu diatasi dengan sinergi TNI, Polri, dan para pemangku kepentingan lainnya.
"Bersatu, berjuang, kita pasti menang," katanya.
Upacara HUT Ke-76 TNI digelar secara virtual dengan Presiden Joko Widodo sebagai inspektur upacara yang berada si Istana Negara.
Sejumlah anggota forum koordinasi pempinan daerah di Jawa Tengah yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Wakil Gubernur Taj Yasin dan Kapolda Irjen Pol.Ahmad Luthfi.
Hal tersebut disampaikan Rudianto usai mengikuti upacara HUT Ke-76 TNI secara virtual di lapangan Makodam IV/ Diponegoro di Semarang, Selasa, bersama forum koordinasi pimpinan daerah.
"Mohon maaf jika dalam penugasan kami belum maksimal, masih ada kekurangan," katanya.
Baca juga: Gibran puji kontribusi TNI pada masa pandemi di Solo
Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat selama ini sehingga tugas TNI bisa berjalan dengan lancar.
Ke depan, dia berharap kerja sama dan dukungan seluruh elemen masyarakat.
Terlebih pada masa pandemi yang hampir 2 tahun lamanya ini, kata dia, mampu diatasi dengan sinergi TNI, Polri, dan para pemangku kepentingan lainnya.
"Bersatu, berjuang, kita pasti menang," katanya.
Upacara HUT Ke-76 TNI digelar secara virtual dengan Presiden Joko Widodo sebagai inspektur upacara yang berada si Istana Negara.
Sejumlah anggota forum koordinasi pempinan daerah di Jawa Tengah yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Wakil Gubernur Taj Yasin dan Kapolda Irjen Pol.Ahmad Luthfi.