Ledakan di Kota Jalalabad Afghanistan, 3 tewas dan 20 luka-luka

Minggu, 19 September 2021 10:47 WIB

Jakarta (ANTARA) - Serangkaian ledakan di Kota Jalalabad, Afghanistan menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai sekitar 20 orang lainnya pada Sabtu (18/9), menurut dua sumber di kota tersebut.

Para korban meninggal dalam lima kali ledakan, kata kedua sumber yang mengaku mendapat informasi dari rumah sakit dan saksi mata kepada Reuters.

Sumber pertama menyebutkan anggota Taliban turut menjadi korban. Sumber lainnya mengatakan serangan itu menargetkan kendaraan milik Taliban.

Juru bicara Taliban belum dapat dihubungi untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Serangan drone-nya di Kabul tewaskan 7 bocah, AS minta maaf

Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas sederet ledakan tersebut.

Jalalabad merupakan ibu kota provinsi Nangarhar, markas kelompok ISIS yang aktif sejak Kabul jatuh ke tangan Taliban.

Serangkaian pengeboman di bandara Kabul pada 26 Agustus yang diklaim oleh ISIS menelan lebih dari 180 korban jiwa.

Serangan itu termasuk yang paling mematikan selama dua dekade pendudukan AS di Afghanistan.

Sumber: Reuters

Baca juga: Militan ISIS lancarkan serangan, tewaskan 10 orang polisi Irak
Baca juga: Taliban: Serangan AS di Kabul tewaskan sejumlah warga sipil

 


Pewarta : Asri Mayang Sari
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

KPU Batang sahkan kemenangan pasangan Faiz-Suyono di Pilkada 2024

4 jam lalu

Pj Bupati Pati: Sebanyak 3.108 peserta ikuti tes CAT PPPK di UNS

5 jam lalu

"DevFest 2024" buka pintu inovasi teknologi di Jateng

5 jam lalu

Guru Sekolah Islam Terpadu Jateng ikut pekan olahraga di Magelang

6 jam lalu

Kejari Pekalongan musnahkan barang bukti 17 perkara tindak pidana

7 jam lalu
Terpopuler

Pilkada 2024, Sadewo optimistis menang lawan kolom kosong di Pilkada Banyumas

PERISTIWA - 27 November 2024 13:16 Wib

Kuburan siswa SMK tewas ditembak polisi di Semarang akan dibongkar

PERISTIWA - 28 November 2024 22:06 Wib

Kemenkumham Jateng gelar "Exit Meeting Audit Kepatuhan Notaris"

PERISTIWA - 30 November 2024 10:01 Wib

PT SBI berdayakan petani bawang merah jaga stabilitas harga

EKONOMI - 02 December 2024 16:02 Wib

Guru Sekolah Islam Terpadu Jateng ikut pekan olahraga di Magelang

PERISTIWA - 6 jam lalu