Purwokerto (ANTARA) - Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Dr Jebul Suroso mengajak mahasiswa baru untuk terus membebaskan pikiran, mengembangkan diri, dan melesatkan potensi yang dimilikinya sehingga bisa mencapai cita-cita yang diinginkan.

"Mahasiswa sekalian, bebaskan pikiran anda, bebaskan imajinasi saudara, karena terlalu luas negeri dan ilmu pengetahuan ini untuk anda batasi diri pada satu aspek tertentu," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (4/9).

Rektor mengatakan hal itu saat kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) bertajuk "Nalar Kritis Generasi Ahmad Dahlan yang Progresif dan Adaptif di Era Reformasi Digital" yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMP secara daring dan luring, 4-5 September 2021.

Kegiatan tersebut juga menghadirkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga (Menparekraf) Salahuddin Uno serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara daring.

Ia mengatakan UMP akan tarus memfasilitasi para mahasiswa untuk bisa berkarier sehingga dapat mencapai cita-cita yang diinginkannya. 

"Kami sangat bangga bisa menyambut mahasiswa dari Sabang sampai Merauke. Mari membesarkan diri bersama Universitas Muhammadiyah Purwokerto," kata Rektor.

Sementara saat menyampaikan paparan secara daring, Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno mengatakan mahasiswa harus menjadi agen perubahan. 

"Saya yakin para mahasiswa baru UMP bukanlah kaum rebahan, tapi agen perubahan. Kalian semua adalah kelompok yang turun tangan, bukan lepas tangan terhadap permasalahan yang dihadapinya. Dan ini adalah potensi untuk membuat peluang usaha dan tentunya bisa membua lapangan kerja seluas-luasnya," kata Menparekraf. 

Baca juga: UMP-KLHK canangkan perencanaan kawasan terpadu di Sambirata Banyumas

Menurut dia, penting bagi mahasiswa untuk meningkatkan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif dan khususnya mahasiswa di UMP bisa mewujudkan manusia yang menjadi solusi bagi bangsa masa depan. 

"Kebaikan menghampiri orang-orang yang bertakwa. Jangan lupa untuk selalu mencintai karya produk lokal sendiri dan menjadi generasi yang bangga buatan Indonesia. Semangat kolaborasi dan manfaatkan potensi yang kita miliki," katanya. 

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan situasi dan kondisi di era pandemi seperti saat sekarang tidaklah mudah.

"Nmun ada satu harapan bahwa negara ini harus berkaca apakah kemudian kita bisa mengisi kemerdekaan itu. Barbahagialah kawan-kawan bisa menempati bangku kuliah, karena masih banyak orang yang masih belum bisa menikmati bangku kuliah ini," katanya. 

Ia mengatakan kuliah itu menyenangkan dan berharaplah pandemi segera berakhir, sehingga semua mesti bergerak bersama. 

"Terima kasih UMP, kemarin sudah membuat isolasi terpusat, membantu mengobati, vaksinasi, pokoklah bantu-bantu itu keren, dan mahasiswa UMP harus ikut," katanya.

Saat menyampaikan laporan kegiatan, Wakil Presiden Mahasiswa UMP Salma Fathina Hanin mengatakan PKKMB UMP bertujuan untuk mengenalkan para mahasiswa lebih dalam terkait perkuliahan. 

"Selamat dagang generasi Ahmad Dahlan, Kampus Biru UMP tercinta. Selamat menempuh level baru dalam kehidupan sebagai intelektual muda, pergerakan bangsa," katanya. (tgr)

Baca juga: Program Pascasarjana UMP gelar kuliah perdana
Baca juga: Mahasiswa KKN UMP peroleh penghargaan Relawan COVID-19 dari Bupati Banyumas

Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024