Purwokerto (ANTARA) - Seluruh mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar dan Tingkat Lanjutan (KMD-KML) yang diselenggarakan oleh Kwarcab Banyumas bekerja sama dengan Program Studi PPG UMP.
Upacara pembukaan KMD-KML tersebut dilaksanakan di Studio 1 Kwarcab Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (5/7), yang dipimpin langsung oleh Ketua Kwartir Cabang Banyumas Drs H Achmad Supartono MSi dan dibuka secara langsung oleh Rektor UMP Dr Jrebul Suroso.
Dalam sambutannya, Rektor UMP Dr Jebul Suroso memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada PPG UMP dan Kwarcab Banyumas yang telah melaksanakan kegiatan KMD dan KML secara daring sesuai dengan tuntutan kondisi pandemi COVID-19.
"Kegiatan KMD maupun KML yang dilaksanakan dengan daring ini tidak akan mengurangi makna dan tujuan dari diadakannya kegiatan kursus ini," katanya.
Sementara dalam laporannya, Ketua Prodi PPG UMP Wildan Nurul Fajar MPd mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari kurikulum PPG, yaitu Program Kehidupan bermasyarakat yang bertujuan untuk mengembangkan karakter mahasiswa PPG yang mencakup aspek pengembangan kompetensi kepribadian dan sosial.
"Hal itu untuk melengkapi kompetensi lainnya yang diharapkan dari lulusan PPG, yaitu pedagogik dan profesional," katanya.
Baca juga: Prodi PPKn UMP gugah nalar kritis mahasiswa melalui lomba esai nasional
Lebih lanjut, Wildan mengatakan beragam kegiatan lainnya yang termasuk dalam rangkaian kegiatan kehidupan bermasyarakat yang diselenggarakan oleh PPG UMP selain kegiatan kepramukaan adalah kegiatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara.
"Kegiatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara yang terselenggara atas kerja sama dengan Korem 071/Wijayakusuma, telah dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2021. Selain itu, Seminar Hasil PTK yang menghadirkan pemateri Dr Praptono selaku Direktur P3GTK Kemdikbud yang telah dilaksanakan pada tanggal 4 Juli 2021, dan Pelatihan Kepemimpinan yang akan dilaksanakan setelah kegiatan KMD dan KML selesai. Seluruh kegiatan tersebut sifatnya wajib bagi seluruh mahasiswa PPG Parajabatan," jelasnya.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Pusdiklatcab Yusuf Supriadi SH mengatakan kegiatan kursus tersebut sudah benar-benar dipersiapkan dan dirancang dengan baik.
Menurut dia, pihaknya telah mempersiapkan tiga studio khusus yang akan digunakan oleh narasumber ketika menyampaikan materi.
"Kami akan menurunkan 15 pelatih dari anggota korps pelatih untuk mengampu keseluruhan jalannya kursus yang akan dilaksanakan selama lima hari," katanya. (tgr)
Baca juga: Prodi Akuakultur UMP hanya buka pendaftaran untuk 40 mahasiswa baru
Baca juga: UMP masih buka pendaftaran jalur nilai UTBK, ini pilihan prodinya
Upacara pembukaan KMD-KML tersebut dilaksanakan di Studio 1 Kwarcab Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (5/7), yang dipimpin langsung oleh Ketua Kwartir Cabang Banyumas Drs H Achmad Supartono MSi dan dibuka secara langsung oleh Rektor UMP Dr Jrebul Suroso.
Dalam sambutannya, Rektor UMP Dr Jebul Suroso memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada PPG UMP dan Kwarcab Banyumas yang telah melaksanakan kegiatan KMD dan KML secara daring sesuai dengan tuntutan kondisi pandemi COVID-19.
"Kegiatan KMD maupun KML yang dilaksanakan dengan daring ini tidak akan mengurangi makna dan tujuan dari diadakannya kegiatan kursus ini," katanya.
Sementara dalam laporannya, Ketua Prodi PPG UMP Wildan Nurul Fajar MPd mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari kurikulum PPG, yaitu Program Kehidupan bermasyarakat yang bertujuan untuk mengembangkan karakter mahasiswa PPG yang mencakup aspek pengembangan kompetensi kepribadian dan sosial.
"Hal itu untuk melengkapi kompetensi lainnya yang diharapkan dari lulusan PPG, yaitu pedagogik dan profesional," katanya.
Baca juga: Prodi PPKn UMP gugah nalar kritis mahasiswa melalui lomba esai nasional
Lebih lanjut, Wildan mengatakan beragam kegiatan lainnya yang termasuk dalam rangkaian kegiatan kehidupan bermasyarakat yang diselenggarakan oleh PPG UMP selain kegiatan kepramukaan adalah kegiatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara.
"Kegiatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara yang terselenggara atas kerja sama dengan Korem 071/Wijayakusuma, telah dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2021. Selain itu, Seminar Hasil PTK yang menghadirkan pemateri Dr Praptono selaku Direktur P3GTK Kemdikbud yang telah dilaksanakan pada tanggal 4 Juli 2021, dan Pelatihan Kepemimpinan yang akan dilaksanakan setelah kegiatan KMD dan KML selesai. Seluruh kegiatan tersebut sifatnya wajib bagi seluruh mahasiswa PPG Parajabatan," jelasnya.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Pusdiklatcab Yusuf Supriadi SH mengatakan kegiatan kursus tersebut sudah benar-benar dipersiapkan dan dirancang dengan baik.
Menurut dia, pihaknya telah mempersiapkan tiga studio khusus yang akan digunakan oleh narasumber ketika menyampaikan materi.
"Kami akan menurunkan 15 pelatih dari anggota korps pelatih untuk mengampu keseluruhan jalannya kursus yang akan dilaksanakan selama lima hari," katanya. (tgr)
Baca juga: Prodi Akuakultur UMP hanya buka pendaftaran untuk 40 mahasiswa baru
Baca juga: UMP masih buka pendaftaran jalur nilai UTBK, ini pilihan prodinya