Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka meminta masyarakat tetap membatasi aktivitas pada hari libur nasional tanggal 1 Juni 2021.

"Ya kalau masyarakat mau ke luar kota atau mengunjungi orang tua silakan tes PCR (tes usap) dulu," katanya di Solo, Kamis.

Menurut dia, upaya tersebut bukan bertujuan mempersulit masyarakat tetapi merupakan bentuk kepedulian kepada diri sendiri dan orang yang disayangi.

Baca juga: Gibran minta warga waspadai penularan COVID-19 dalam keluarga

"Bukan juga mempersempit aktivitas masyarakat. Jadi silahkan bawa hasil PCR," katanya.

Ia mengatakan upaya tersebut juga bagian dari kebijakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro yang akan kembali diterapkan pada 1 Juni 2021.

"Kita mengikuti arahan dari pemerintah pusat, ini kan masih berjalan terus. Kami setiap dua minggu sekali juga mengeluarkan surat edaran yang baru. Nanti kita lihat minggu depan seperti apa," katanya.

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu Menko Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto menyatakan bahwa kebijakan PPKM mikro kembali diterapkan di seluruh provinsi se-Indonesia sejak 1-14 Juni 2021.

Terkait dengan kebijakan pemerintah tersebut, pihaknya berharap agar masyarakat bisa membatasi kegiatan guna menekan penyebaran COVID-19.

Sebelumnya, Airlangga mengatakan langkah PPKM berskala mikro tersebut untuk menekan laju kasus COVID-19 yang beberapa hari terakhir ini mengalami kenaikan.

Ia mengatakan per hari Minggu (23/5) kasus aktif COVID-19 di Indonesia adalah 5,2 persen dari total kasus terkonfirmasi. Menurut dia, angka kasus aktif tersebut mengalami sedikit kenaikan jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya.

Baca juga: Gibran: 12 pemudik dikarantina di Solo

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024