Solo (ANTARA) - Tim Arema FC Malang bermain imbang 1-1 dengan Persikabo 1973 pada pertandingan perdana turnamen sepak bola Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu petang.
Pada babak pertama, Arema yang diasuh pelatih Kuncoro berupaya melakukan serangan cepat dengan operan bola dari satu pemain ke pemain lainnya, tetapi selalu gagal karena rapatnya pertahan pemain belakang Persikabo.
Sebaliknya, Persikabo yang mengandalkan serangan balik justru sering merepotkan pertahanan Arema Malang.
Bahkan, Persikabo unggul lebih dahulu pada menit 11 melalui tendangan Ahmad Nuviandani sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-1 untuk Persikabo.
Gol Persikabo berawal dari tendangan bola mati di luar kotak penalti yang dilakukan Wawan Febriyanto ke muka gawang Arema. Bola mental jatuh di hadapan Ahmad Nuviadani yang langsung menendang bola ke arah gawang Arema yang dijaga Teguh Amirudin.
Meski telah unggul satu gol, Persikabo yang diasuh pelatih Igor Kryushenko tetap melakukan tekanan dengan mengandalkan serangan balik yang cepat hingga kembali merepotkan pertahanan Arema.
Arema yang tertinggal satu gol terus berupaya meningkatkan tempo permainan dengan serangan-serangan ke jantung pertahanan Persikabo namun kembali gagal karena rapatnya lini pertahanan lawan.
Baca juga: Arema FC patok juarai Piala Menpora 2021
Peluang emas sempat tercipta pada menit 38 melalui kaki Hari Yuda, yang sering mendapat kesempatan di depan gawang Persikabo, tetapi tendangannya masih mampu diblok pemain belakang Persikabo. Hari Yuda kembali mendapat peluang di menit ke-40 saat tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Persikabo, Syahrul Trisna Fadilah. Tetapi bola yang mengecoh kiper itu arahnya justru melenceng dari gawang Persikabo, sehingga kedudukan tetap 0-1 untuk keunggulan Persikabo.
Kedudukan 0-1 untuk Persikabo bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Aprisman Aranda asal Sumatera Barat meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, pelatih Kuncoro memperbaiki barisan pertahanan Arema dengan mengganti pemain belakang M Robi dan memasukan Didik Aryanto untuk menambah kekuatan.
Johan Ahmat Farizi dan kawan-kawan terus melakukan tekanan untuk mengejar ketertinggalan atas Persikabo dan terjadi lagi peluang emas Arema pada menit 32 di babak kedua, tetapi sayangnya bola sundulan kepala Rizky Dwi masih melenceng tipis di atas gawang Persikabo.
Arema FC baru bisa menyamakan kedudukan pada menit 38 babak kedua melalui sundulan kepala Dendi Santoso, sehingga kedudukan menjadi imbang 1-1.
Gol Arema tersebut berawal dari kemelut di depan gawang Persikabo. Salah satu pemain belakang Persikabo yang berupaya menghalau bola dari serangan lawan, namun bola justru terpental mengenai kepala pemain Dendi Santoso dan kemudian mengarah kencang ke gawang Persikabo.
Dalam pertandingan itu, wasit mengeluarkan empat kartu kuning yakni untuk Syahrul Trisna, Guntut Triaji,Marasabessy, dan A. Lestaluhu, yang semuanya pemain Persikabo.
Baca juga: Menpora buka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo
Baca juga: Menpora apresiasi penerapan prokes ketat Piala Menpora 2021 di Solo
Pada babak pertama, Arema yang diasuh pelatih Kuncoro berupaya melakukan serangan cepat dengan operan bola dari satu pemain ke pemain lainnya, tetapi selalu gagal karena rapatnya pertahan pemain belakang Persikabo.
Sebaliknya, Persikabo yang mengandalkan serangan balik justru sering merepotkan pertahanan Arema Malang.
Bahkan, Persikabo unggul lebih dahulu pada menit 11 melalui tendangan Ahmad Nuviandani sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-1 untuk Persikabo.
Gol Persikabo berawal dari tendangan bola mati di luar kotak penalti yang dilakukan Wawan Febriyanto ke muka gawang Arema. Bola mental jatuh di hadapan Ahmad Nuviadani yang langsung menendang bola ke arah gawang Arema yang dijaga Teguh Amirudin.
Meski telah unggul satu gol, Persikabo yang diasuh pelatih Igor Kryushenko tetap melakukan tekanan dengan mengandalkan serangan balik yang cepat hingga kembali merepotkan pertahanan Arema.
Arema yang tertinggal satu gol terus berupaya meningkatkan tempo permainan dengan serangan-serangan ke jantung pertahanan Persikabo namun kembali gagal karena rapatnya lini pertahanan lawan.
Baca juga: Arema FC patok juarai Piala Menpora 2021
Peluang emas sempat tercipta pada menit 38 melalui kaki Hari Yuda, yang sering mendapat kesempatan di depan gawang Persikabo, tetapi tendangannya masih mampu diblok pemain belakang Persikabo. Hari Yuda kembali mendapat peluang di menit ke-40 saat tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Persikabo, Syahrul Trisna Fadilah. Tetapi bola yang mengecoh kiper itu arahnya justru melenceng dari gawang Persikabo, sehingga kedudukan tetap 0-1 untuk keunggulan Persikabo.
Kedudukan 0-1 untuk Persikabo bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Aprisman Aranda asal Sumatera Barat meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, pelatih Kuncoro memperbaiki barisan pertahanan Arema dengan mengganti pemain belakang M Robi dan memasukan Didik Aryanto untuk menambah kekuatan.
Johan Ahmat Farizi dan kawan-kawan terus melakukan tekanan untuk mengejar ketertinggalan atas Persikabo dan terjadi lagi peluang emas Arema pada menit 32 di babak kedua, tetapi sayangnya bola sundulan kepala Rizky Dwi masih melenceng tipis di atas gawang Persikabo.
Arema FC baru bisa menyamakan kedudukan pada menit 38 babak kedua melalui sundulan kepala Dendi Santoso, sehingga kedudukan menjadi imbang 1-1.
Gol Arema tersebut berawal dari kemelut di depan gawang Persikabo. Salah satu pemain belakang Persikabo yang berupaya menghalau bola dari serangan lawan, namun bola justru terpental mengenai kepala pemain Dendi Santoso dan kemudian mengarah kencang ke gawang Persikabo.
Dalam pertandingan itu, wasit mengeluarkan empat kartu kuning yakni untuk Syahrul Trisna, Guntut Triaji,Marasabessy, dan A. Lestaluhu, yang semuanya pemain Persikabo.
Baca juga: Menpora buka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo
Baca juga: Menpora apresiasi penerapan prokes ketat Piala Menpora 2021 di Solo