Solo (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) mendukung pembelajaran berbasis daring selama pandemi COVID-19 dengan memberikan sarana dan prasarana pendidikan kepada sejumlah sekolah dan perguruan tinggi.

"Kami memberikan bantuan berupa 48 laptop termasuk 'office home and student' 2019, 32 proyektor, 32 layar proyektor, dan 48 modem," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Surakarta Nugroho Joko Prastowo di Solo, Senin.

Dia menjelaskan Program SosiaI Bank Indonesia (PSBI) tersebut merupakan bentuk kepedulian BI terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan dunia pendidikan di Indonesia.

Baca juga: BI Surakarta dorong kemandirian pengadaan bibit di klaster bawang merah
Baca juga: BI dorong pengembangan ekonomi Jawa Tengah selatan

"Ini sesuai dengan 'tagline' kami 'Dedikasi untuk Negeri'," katanya.

Ia mengatakan bantuan yang diberikan pada PBSI ini untuk mendukung pembelajaran jarak jauh selama masa pandemi COVID-19.

"Bantuan ini juga sejalan dengan salah satu prioritas pada reformasi sistem pendidikan Indonesia saat ini, yaitu program digitalisasi sekolah melalui kebijakan 'Merdeka Belajar'," katanya.

Pihaknya berharap bantuan tersebut dapat digunakan dengan optimal sesuai dengan kebutuhan pembelajaran jarak jauh masing-masing lembaga untuk meminimalisasi penularan COVID-19.

"Harapannya dengan bantuan ini pengajar makin inovatif dalam membuat bahan ajar selama masa pandemi serta bagi siswa
sebagai sarana prasarana belajar komputer dan mengakses bahan ajar," katanya.

PSBI diberikan kepada masing-masing empat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan perguruan tinggi.

Ia mengatakan para penerima ini memenuhi kriteria layak diberikan.
 

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024