Semarang (ANTARA) -
Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Tengah Tavip Supriyanto meninggal dunia pada Sabtu pukul 11.10 WIB di RSUP dr. Kariadi Semarang, tempat dia menjalani perawatan setelah terserang COVID-19.
Ketua DPP Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Noor Achmad menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Tavip.
"Kami sekeluarga dan atas nama MAJT, Yayasan Nazhir Bondo MAS, Yayasan Wahid Hasyim, menyampaikan takziah yang mendalam atas wafatnya saudara kita, seorang pejabat yang baik hati, Tavip Supriyanto," katanya.
Menurut dia, Tavip banyak membantu MAJT.
"Semoga menjadi amal jariyah yang menjadikannya husnulkhatimah, nikmat di kuburnya, dan menjadi ahli surga," ujarnya.
Di kalangan wartawan, Tavip dikenal sebagai pejabat yang selalu bersedia dimintai keterangan.
Jenazah Tavip rencananya dimakamkan di tempat permakaman keluarga di Kabupaten Boyolali sesuai dengan protokol kesehatan.
Sebelum menjadi Kepala Bapenda, Tavip pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah.
Dia juga ditunjuk menjadi Penjabat Sementara Bupati Magelang dan Wali Kota Semarang oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: Bio Farma distribusikan 4 juta dosis vaksin Covid-19 pada Februari
Baca juga: Zidane positif tertular COVID-19
Ketua DPP Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Noor Achmad menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Tavip.
"Kami sekeluarga dan atas nama MAJT, Yayasan Nazhir Bondo MAS, Yayasan Wahid Hasyim, menyampaikan takziah yang mendalam atas wafatnya saudara kita, seorang pejabat yang baik hati, Tavip Supriyanto," katanya.
Menurut dia, Tavip banyak membantu MAJT.
"Semoga menjadi amal jariyah yang menjadikannya husnulkhatimah, nikmat di kuburnya, dan menjadi ahli surga," ujarnya.
Di kalangan wartawan, Tavip dikenal sebagai pejabat yang selalu bersedia dimintai keterangan.
Jenazah Tavip rencananya dimakamkan di tempat permakaman keluarga di Kabupaten Boyolali sesuai dengan protokol kesehatan.
Sebelum menjadi Kepala Bapenda, Tavip pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah.
Dia juga ditunjuk menjadi Penjabat Sementara Bupati Magelang dan Wali Kota Semarang oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: Bio Farma distribusikan 4 juta dosis vaksin Covid-19 pada Februari
Baca juga: Zidane positif tertular COVID-19