Kebumen (ANTARA) - Yayasan Amanah Takaful meresmikan Kampung Quran di Desa Semampir, Kabupaten Kebumen, yang salah satu programnya gerakan mematikan televisi dan handphone (Gemati pluss) selama pukul 18.00-19.30 WIB yang kemudian diisi dengan membaca Al Quran dan belajar iqro.

Direktur Yayasan Amanah Takaful Ade Abdurachman dalam keterangan pers di Kebumen, Ahad, mengatakan program kampung Quran adalah kelanjutan dari program Tebar Quran yang tahun ini disalurkan hampir 30 ribu Alquran ke seluruh pelosok nusantara.

Program Kampung Quran ini mengajak masyarakat untuk menyisihkan waktu membaca Alquran secara serentak di waktu yang telah ditetapkan.

Baca juga: Puluhan santri Darul Quran Gunung Kidul terkonfirmasi COVID-19

"Seperti di Desa Semampir Kecamatan Buayan ini, waktu yang dipilih adalah setelah shalat maghrib, semua warga membaca Al Quran dan Iqro. Setiap warga akan diberi kartu kontrol pembacaan Alquran. Melalui kartu tersebut, bisa dievaluasi bagaimana pelaksanaan kegiatan membaca Al Quran dan Iqro ini," kata Ade.

Guna menyukseskan kegiatan Kampung Quran ini Yayasan Amanah Takaful menyalurkan 1.000 mushaf Al Quran dan 460 buku Iqro.

Kemudian untuk para guru mengaji yang terlibat dalam program Kampung Quran, Yayasan Amanah Takaful menyiapkan Amanah Card, program asuransi kesehatan dan kecelakaan diri.

Camat Buayan Isnadi mengatakan dengan progam Kampung Quran ini keberkahan hidup yang diharapkan masyarakat bisa terwujud.

"Insyaallah program ini juga akan kami jalankan di empat desa lainnya di Kecamatan Buayan ini," katanya.

Isnadi mengajak warga Semampir berikrar untuk mengikuti program Gemati pluss serta mengisi waktunya dengan membaca dan mempelajari Al Wuran bersama keluarga. Ikrar dibacakan camat dan diikuti oleh seluruh warga yang hadir.*

Baca juga: Yayasan Menara Kudus berencana rilis mushaf Al Quran bernuansa Kudus
Baca juga: Indonesia kecam pembakaran Al Quran di Swedia, dan Denmark

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024