Cilacap (ANTARA) - Vice President Reliability PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Indra Trigha secara khusus melakukan kunjungan sekaligus Management Walk Through (MWT) ke Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap.
Acara yang digelar pada hari Rabu hingga Kamis (11-12/11) itu diikuti oleh jajaran pejabat Reliability PT KPI dan manajemen Pertamina RU IV Cilacap
Pada kesempatan itu, Indra mengadakan tinjauan langsung ke beberapa lokasi operasional di dalam kilang.
"Amanat dari Direksi, saya ingin memastikan bahwa kilang Cilacap beroperasi dengan baik dan andal," katanya.
Indra dan rombongan mengunjungi kilang Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC), Fuel Oil Complex (FOC) II, dan peninjauan sistem Uninterruptible Power Supply (UPS).
Dalam hal ini, RFCC merupakan pelopor kilang modern yang memanfaatkan teknologi katalis untuk mengonversi minyak berat atau residu produk lebih bernilai, sedangkan FOC II merupakan unit kilang yang mengolah minyak mentah berkapasitas 230 ribu barrel/hari.
Baca juga: Pertamina Cilacap dukung pengembangan Kampung KB "Gadis"
Lebih lanjut, Indra mengatakan Kilang Pertamina Cilacap sebagai salah satu kilang yang dimililki Pertamina sangat strategis karena memasok sepertiga kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) nasional dan 60 persen kebutuhan di Pulau Jawa.
Terkait dengan hal itu, dia mengingatkan tim manajemen RU IV agar terus meningkatkan keandalan kilang. "Karena ini menyangkut kebutuhan energi yang menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat," katanya.
Indra juga berpesan kepada seluruh manajemen dan pekerja tetap bekerja dengan baik dan mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.
"Saya termasuk yang mengapresiasi penerapan protokol COVID-19 di kilang yang sangat ketat dan ini harus dipertahankan, jangan sampai lengah," katanya.
Baca juga: Pertamina Cilacap targetkan uji coba produksi Green Diesel pada akhir November
Baca juga: Smart Trainer, sensasi baru bersepeda dalam ruangan milik Bapor Sepeda Pertamina Cilacap
Acara yang digelar pada hari Rabu hingga Kamis (11-12/11) itu diikuti oleh jajaran pejabat Reliability PT KPI dan manajemen Pertamina RU IV Cilacap
Pada kesempatan itu, Indra mengadakan tinjauan langsung ke beberapa lokasi operasional di dalam kilang.
"Amanat dari Direksi, saya ingin memastikan bahwa kilang Cilacap beroperasi dengan baik dan andal," katanya.
Indra dan rombongan mengunjungi kilang Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC), Fuel Oil Complex (FOC) II, dan peninjauan sistem Uninterruptible Power Supply (UPS).
Dalam hal ini, RFCC merupakan pelopor kilang modern yang memanfaatkan teknologi katalis untuk mengonversi minyak berat atau residu produk lebih bernilai, sedangkan FOC II merupakan unit kilang yang mengolah minyak mentah berkapasitas 230 ribu barrel/hari.
Baca juga: Pertamina Cilacap dukung pengembangan Kampung KB "Gadis"
Lebih lanjut, Indra mengatakan Kilang Pertamina Cilacap sebagai salah satu kilang yang dimililki Pertamina sangat strategis karena memasok sepertiga kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) nasional dan 60 persen kebutuhan di Pulau Jawa.
Terkait dengan hal itu, dia mengingatkan tim manajemen RU IV agar terus meningkatkan keandalan kilang. "Karena ini menyangkut kebutuhan energi yang menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat," katanya.
Indra juga berpesan kepada seluruh manajemen dan pekerja tetap bekerja dengan baik dan mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.
"Saya termasuk yang mengapresiasi penerapan protokol COVID-19 di kilang yang sangat ketat dan ini harus dipertahankan, jangan sampai lengah," katanya.
Baca juga: Pertamina Cilacap targetkan uji coba produksi Green Diesel pada akhir November
Baca juga: Smart Trainer, sensasi baru bersepeda dalam ruangan milik Bapor Sepeda Pertamina Cilacap