Korban tewas ledakan Beirut capai 135 orang, dan 5.000 terluka

Kamis, 6 Agustus 2020 16:47 WIB

Beirut (ANTARA) - Korban jiwa akibat ledakan pada Selasa (4/8) di gudang raksasa di Beirut, Lebanon, bertambah menjadi sedikitnya 135 orang.

Sejumlah tim penyelamat negara itu pada Rabu (5/8) mengangkati jasad-jasad dari reruntuhan serta terus melakukan pencarian terhadap para warga yang hilang di antara gedung-gedung yang roboh.

Menteri Kesehatan Hamad Hassan mengatakan lebih dari 5.000 orang cedera dalam ledakan di pelabuhan Beirut itu.

Hassan mengatakan puluhan ribu orang masih hilang.

Selain itu, kata Hassan, sekitar 250.000 orang kehilangan tempat tinggal setelah beberapa ledakan susulan mengguncang banyak bangunan hingga berbagai perabotan terlempar ke jalanan dan pecahan kaca-kaca jendela berhamburan.

Jumlah korban tewas akibat ledakan diperkirakan akan terus meningkat.

Sementara itu, Perdana Menteri Hassan Diab telah menyatakan keadaan berkabung selama tiga hari mulai Kamis.

Beberapa pejabat mengatakan ledakan itu terjadi akibat timbunan bahan peledak yang sangat berbahaya disimpan selama bertahun-tahun dalam lingkungan yang tidak aman di pelabuhan itu.

Presiden Michael Aoun mengatakan bahwa, ketika disita, 2.750 ton amonium nitrat, bahan yang digunakan untuk membuat pupuk dan bom, telah disimpan selama enam tahun di pelabuhan itu tanpa langkah keselamatan.

Ia mengatakan pemerintah "bertekad menyelidiki dan segera mengungkapkan apa yang terjadi, mengadili orang-orang yang lalai untuk mempertanggungjawabkan tindakannya."

Sumber: Reuters

Baca juga: Uni Eropa terjunkan tim SAR ke Beirut

Baca juga: Setelah ledakan, persediaan gandum Lebanon tak cukup untuk sebulan



 

Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

FBI bakal bantu penyelidikan ledakan Beirut

15 August 2020 9:47 Wib, 2020

100 korban tewas akibat ledakan di Beirut bisa bertambah

05 August 2020 17:01 Wib, 2020

Ledakan di Beirut, KBRI: 78 korban tewas, 4.000 luka-luka, dan seluruh WNI aman

05 August 2020 13:54 Wib, 2020

PBB Kutuk Pemboman di Beirut

03 January 2014 6:20 Wib, 2014

Dua Roket Meledak Dekat Beirut

02 August 2013 11:31 Wib, 2013
Terpopuler

Guru gunakan kartu bilangan bantu siswa pahami pengurangan

PERISTIWA - 4 jam lalu

Kuburan siswa SMK tewas ditembak polisi di Semarang akan dibongkar

PERISTIWA - 28 November 2024 22:06 Wib

Kemenkumham Jateng gelar "Exit Meeting Audit Kepatuhan Notaris"

PERISTIWA - 30 November 2024 10:01 Wib

PT SBI berdayakan petani bawang merah jaga stabilitas harga

EKONOMI - 02 December 2024 16:02 Wib

Guru Sekolah Islam Terpadu Jateng ikut pekan olahraga di Magelang

PERISTIWA - 19 jam lalu