Magelang (ANTARA) - Sebanyak 94 penyandang disabilitas kurang mampu yang terdampak pandemi COVID-19 di Kota Magelang menerima bantuan sosial berupa paket sembako dari Pemerintah Kota Magelang
Penyerahan dilakukan Sekda Kota Magelang Joko Budiyono didampingi Kapolres Magelang AKBP Nugroho Ary Setyawan, Danyon Armed/11 Magelang yang diwakili Danrema Kapten Istachori dan Kepala Dinsos Kota Magelang Wulandari Wahyuningsih, Jumat (29/5).
Pada kesempatan berbeda, Wakil Wali Kota Magelang Windarti Agustina menyampaikan bingkisan kepada warga dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Magelang.
Kapolres Magelang AKBP Nugroho Ary Setyawan menjelaskan bantuan sosial sudah beberapa kali didistribusikan kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak COVID-19. Kali ini bantuan diberikan kepada 94 warga penyandang disabilitas.
"Bantuan sosial tersebut berjumlah 94 paket yang dibagikan kepada warga penyandang disabilitas dengan masing masing paket berupa beras 10 kilogram, gula pasir satu kilogram, minyak goreng satu liter dan mi instan 10 bungkus," terang Nugroho.
Baca juga: 83 penyandang disabilitas Kota Magelang terima bansos
Adapun sasaran penerima tersebar di sejumlah titik, antara lain Kecamatan Magelang Utara di Kramat Utara, Kramat Selatan, Potrobangaan, Kedungsari dan Wates.
Kecamatan Magelang Tengah meliputi Kemirirejo, Cacaban, Gelangan, Magelang, Panjang dan Rejowinangun Utara, di Kecamatan Magelang Selatan, meliputi Jurangombo Selatan, Magersari, Rejowinangun Selatan, Tidar Selatan dan Tidar Utara.
"Bantuan serupa juga kita salurkan ke warga terdampak lainnya, termasuk orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP)," ungkapnya.
Sekretaris Daerah Joko Budiyono mengemukakan pemberian bantuan sembako kepada warga disabilitas dalam rangka meringankan beban mereka dan keluarganya yang prihatin akibat pandemi ini.
"Situasi ini harus dihadapi dengan tetap kuat. Kita harus saling membantu. Kita berharap pandemi COVID-19 ini segera berakhir," ucapnya. (hms)
Baca juga: Forpimda Kota Magelang salurkan paket sembako kepada pekerja pada Hari Buruh
Baca juga: Kota Magelang bersiap terapkan normal baru
Penyerahan dilakukan Sekda Kota Magelang Joko Budiyono didampingi Kapolres Magelang AKBP Nugroho Ary Setyawan, Danyon Armed/11 Magelang yang diwakili Danrema Kapten Istachori dan Kepala Dinsos Kota Magelang Wulandari Wahyuningsih, Jumat (29/5).
Pada kesempatan berbeda, Wakil Wali Kota Magelang Windarti Agustina menyampaikan bingkisan kepada warga dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Magelang.
Kapolres Magelang AKBP Nugroho Ary Setyawan menjelaskan bantuan sosial sudah beberapa kali didistribusikan kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak COVID-19. Kali ini bantuan diberikan kepada 94 warga penyandang disabilitas.
"Bantuan sosial tersebut berjumlah 94 paket yang dibagikan kepada warga penyandang disabilitas dengan masing masing paket berupa beras 10 kilogram, gula pasir satu kilogram, minyak goreng satu liter dan mi instan 10 bungkus," terang Nugroho.
Baca juga: 83 penyandang disabilitas Kota Magelang terima bansos
Adapun sasaran penerima tersebar di sejumlah titik, antara lain Kecamatan Magelang Utara di Kramat Utara, Kramat Selatan, Potrobangaan, Kedungsari dan Wates.
Kecamatan Magelang Tengah meliputi Kemirirejo, Cacaban, Gelangan, Magelang, Panjang dan Rejowinangun Utara, di Kecamatan Magelang Selatan, meliputi Jurangombo Selatan, Magersari, Rejowinangun Selatan, Tidar Selatan dan Tidar Utara.
"Bantuan serupa juga kita salurkan ke warga terdampak lainnya, termasuk orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP)," ungkapnya.
Sekretaris Daerah Joko Budiyono mengemukakan pemberian bantuan sembako kepada warga disabilitas dalam rangka meringankan beban mereka dan keluarganya yang prihatin akibat pandemi ini.
"Situasi ini harus dihadapi dengan tetap kuat. Kita harus saling membantu. Kita berharap pandemi COVID-19 ini segera berakhir," ucapnya. (hms)
Baca juga: Forpimda Kota Magelang salurkan paket sembako kepada pekerja pada Hari Buruh
Baca juga: Kota Magelang bersiap terapkan normal baru