Semarang (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng & DIY menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang melakukan sterilisasi 31 titik fasilitas umum dengan penyemprotan disinfektan sebagai salah satu upaya untuk menekan penularan COVID-19.
Pertamina secara bertahap mulai Jumat (20/3) hingga sembilan hari ke depan akan melakukan penyemprotan disinfektan ke 31 titik Fasum yang terdiri atas 20 masjid dan musala, 10 panti asuhan, serta 1 pesantren.
"Dengan adanya penyemprotan disinfektan, diharapkan bisa menjadi langkah preventif pencegahan penularan virus (COVID-19,red.)," kata Iin Febrian selaku General Manager Pertamina MOR IV.
Arnaz Agung Andrarasmara, Ketua Baznas Kota Semarang mengaku sebelumnya pihaknya banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait kekhawatiran penyebaran COVID-19 di ruang publik.
"Alhamdulillah, Pertamina dapat menjawab permintaan tersebut dengan tanggap memberikan bantuan aksi sterilisasi ruang publik. Kami memprioritaskan rumah peribadatan karena merupakan tempat publik dengan kategori indoor yang menjadi titik kumpul masyarakat," jelas Arnaz.
Baca juga: Pertamina monitor pekerja melalui Aplikasi MyDoctor
Kepala Panti Asuhan Al- Ihsaniyah mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Pertamina yang telah melakukan penyemprotan dsiinfektan di lingkungan panti.
"Ini sangat bermanfaat bagi kami yang sehari-hari berbagi ruang dengan 48 anak-anak panti. Upaya yang dilakukan pula bukan hanya melakukan langkah pencegahan, namun melakukan edukasi terkait menjaga kebersihan tubuh serta lingkungan dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona," kata Basri.
Anna Yudhiastuti selaku Unit Manager Comm & CSR Pertamina MOR IV menambahkan Pertamina berupaya hadir bersama masyarakat dan pemerintah untuk melawan pandemi COVID-19 di Jawa Tengah dan DIY.
"Kami sebagai perusahaan yang menjual BBM dan LPG langsung dengan masyarakat senantiasa menjaga fasilitas penjualan kami higienis dan melakukan pemeriksaan kesehatan berkala bagi petugas yang bertugas melayani masyarakat," tutup Anna.
Baca juga: Cegah penyebaran COVID-19, Pertamina imbau konsumen bayar nontunai
Pertamina secara bertahap mulai Jumat (20/3) hingga sembilan hari ke depan akan melakukan penyemprotan disinfektan ke 31 titik Fasum yang terdiri atas 20 masjid dan musala, 10 panti asuhan, serta 1 pesantren.
"Dengan adanya penyemprotan disinfektan, diharapkan bisa menjadi langkah preventif pencegahan penularan virus (COVID-19,red.)," kata Iin Febrian selaku General Manager Pertamina MOR IV.
Arnaz Agung Andrarasmara, Ketua Baznas Kota Semarang mengaku sebelumnya pihaknya banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait kekhawatiran penyebaran COVID-19 di ruang publik.
"Alhamdulillah, Pertamina dapat menjawab permintaan tersebut dengan tanggap memberikan bantuan aksi sterilisasi ruang publik. Kami memprioritaskan rumah peribadatan karena merupakan tempat publik dengan kategori indoor yang menjadi titik kumpul masyarakat," jelas Arnaz.
Baca juga: Pertamina monitor pekerja melalui Aplikasi MyDoctor
Kepala Panti Asuhan Al- Ihsaniyah mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Pertamina yang telah melakukan penyemprotan dsiinfektan di lingkungan panti.
"Ini sangat bermanfaat bagi kami yang sehari-hari berbagi ruang dengan 48 anak-anak panti. Upaya yang dilakukan pula bukan hanya melakukan langkah pencegahan, namun melakukan edukasi terkait menjaga kebersihan tubuh serta lingkungan dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona," kata Basri.
Anna Yudhiastuti selaku Unit Manager Comm & CSR Pertamina MOR IV menambahkan Pertamina berupaya hadir bersama masyarakat dan pemerintah untuk melawan pandemi COVID-19 di Jawa Tengah dan DIY.
"Kami sebagai perusahaan yang menjual BBM dan LPG langsung dengan masyarakat senantiasa menjaga fasilitas penjualan kami higienis dan melakukan pemeriksaan kesehatan berkala bagi petugas yang bertugas melayani masyarakat," tutup Anna.
Baca juga: Cegah penyebaran COVID-19, Pertamina imbau konsumen bayar nontunai