BNPB sebut pandemi COVID-19 sudah dalam status bencana skala nasional

Selasa, 17 Maret 2020 21:12 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah lewat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memutuskan untuk memperpanjang status keadaan darurat karena pandemi COVID-19 sudah berada dalam status bencana skala nasional dengan meluasnya kasus penyakit yang disebabkan virus corona tipe baru. 

"Kemudian ini bisa juga disebut bencana skala nasional karena dengan status tersebut pemerintah mengerahkan segala potensi yang ada di Indonesia, baik dari TNI, Polri, dunia usaha, media dan sebagainya untuk mendukung operasi percepatan penanggulangan bencana covid ini," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Pusdatinkom) BNPB Agus Wibowo dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, status keadaan darurat sebenarnya sudah ditetapkan Kepala BNPB Doni Monardo pada 28 Januari 2020 dalam rapat koordinasi dengan di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) saat membahas  pemulangan WNI yang ada di Wuhan, China.

Baca juga: Soal status wilayah, Presiden minta kepala daerah konsultasi ke BNPB

Saat itu ditentukan status keadaan darurat dari 28 Januari 2020 sampai dengan 28 Februari 2020. Hal itu dilakukan karena BNPB memerlukan payung hukum untuk memakai anggaran terutama Dana Siap Pakai (DSP) yang ada di BNPB.

Menko PMK Muhadjir Effendy kala itu menyetujui Kepala BNPB untuk mengeluarkan status keadaan tertentu darurat penanggulangan COVID-19 karena pemerintah perlu bekerja dengan cepat menanggulangi wabah tersebut, yang masuk dalam penanggulangan bencana non-alam.

Saat ini, Agus mengatakan status itu sudah diperpanjang dalam rentang 29 Februari sampai dengan 29 Mei 2020 karena belum ada daerah yang menetapkan status keadaan darurat terkait COVID-19. 

"Jadi diperpanjang lagi supaya lebih fleksibel karena kita menunggu daerah-daerah yang mengeluarkan status keadaan darurat," kata dia.

Baca juga: Kepala BNPB pimpin koordinasi penanggulangan COVID-19
Baca juga: Kepala BNPB : Tingkatkan imunitas dengan tidak membiarkan perut kosong


 


Pewarta : Prisca Triferna Violleta
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Wali Kota Semarang imbau masyarakat waspadai kenaikan COVID-19

14 December 2023 8:39 Wib

Kepala Otorita IKN: Pandemi ungkap tantangan penting perkotaan Asia

09 December 2023 20:07 Wib

Setelah absen tiga tahun, festival teater pelajar Kudus kembali digelar

12 November 2023 20:15 Wib

PLN bantu "Mami Rere", UMKM ibu-ibu korban PHK pada masa pandemi

19 August 2023 18:09 Wib

PLN UID Jateng-DIY petakan kebutuhan listrik setelah pandemi COVID-19

30 July 2023 13:39 Wib
Terpopuler

RTMM-SPSI ajak pekerja informal ikut jaminan sosial ketenagakerjaan

PERISTIWA - 04 May 2024 6:23 Wib

Dadang Somantri berharap pekerja kompeten dan terampil

PERISTIWA - 02 May 2024 8:39 Wib

Pemkot Pekalongan lakukan pelatihan olah limbah organik jadi pupuk

PERISTIWA - 5 jam lalu

ANTARA Biro Jateng lepas mahasiswa magang Polines

PERISTIWA - 04 May 2024 6:37 Wib

BPJS Kesehatan Purwokerto dan mitra RS pastikan prosedur pelayanan

PERISTIWA - 02 May 2024 9:05 Wib