Jakarta (ANTARA) - Dua pemain timnas Chile Alexis Sanchez dan Arturo Vidal terancam harus dikarantina karena virus corona bila mereka kembali ke negaranya menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia akhir bulan ini.
Sanchez bermain untuk Inter Milan dan krisis virus corona di Italia semakin parah. Sedangkan Vidal bermain untuk Barcelona, dengan kasus corona di Spanyol meningkat.
Pemerintah Italia telah melaporkan bahwa 631 orang telah tercatat meninggal akibat virus corona di negara itu.
Baca juga: Otoritas Spanyol larang terbang, dua pertandingan Liga Europa ditunda
Baca juga: Kongres tahunan FIFA dijadwal ulang karena COVID-19
Timnas Chile akan bertandang ke Uruguay untuk pertandingan kualifikasi pada 26 Maret sebelum menjamu Kolombia di kandang pada 1 April.
"Kami tidak membuat pengecualian karena tidak ada yang kebal dari virus ini dan memang karantina yang ditentukan hari ini untuk Italia berlaku juga bagi semua orang," ujar Menteri Kesehatan Chile Jaime Manalich yang dikutip Daily Mail pada Kamis (12/3).
"Tentu saja, bila para pemain ini ingin berlatih dengan mesin di rumah mereka atau semua dikarantina bersama di Juan Pinto Duran (stadion sepak bola nasional), maka itu terserah mereka."
Namun, Federasi Sepak Bola Chile menyatakan bahwa mereka tidak diberitahu tentang rencana karantina tersebut.
"Sejauh ini tidak ada perubahan pada rencana kami. Apa yang dikatakan menteri itu mengejutkan," ujar federasi itu.
Baca juga: FIGC siapkan tiga opsi soal Serie A jika COVID-19 tak kunjung teratasi
Baca juga: Giliran final Copa del Rey terdampak COVID-19
Sanchez bermain untuk Inter Milan dan krisis virus corona di Italia semakin parah. Sedangkan Vidal bermain untuk Barcelona, dengan kasus corona di Spanyol meningkat.
Pemerintah Italia telah melaporkan bahwa 631 orang telah tercatat meninggal akibat virus corona di negara itu.
Baca juga: Otoritas Spanyol larang terbang, dua pertandingan Liga Europa ditunda
Baca juga: Kongres tahunan FIFA dijadwal ulang karena COVID-19
Timnas Chile akan bertandang ke Uruguay untuk pertandingan kualifikasi pada 26 Maret sebelum menjamu Kolombia di kandang pada 1 April.
"Kami tidak membuat pengecualian karena tidak ada yang kebal dari virus ini dan memang karantina yang ditentukan hari ini untuk Italia berlaku juga bagi semua orang," ujar Menteri Kesehatan Chile Jaime Manalich yang dikutip Daily Mail pada Kamis (12/3).
"Tentu saja, bila para pemain ini ingin berlatih dengan mesin di rumah mereka atau semua dikarantina bersama di Juan Pinto Duran (stadion sepak bola nasional), maka itu terserah mereka."
Namun, Federasi Sepak Bola Chile menyatakan bahwa mereka tidak diberitahu tentang rencana karantina tersebut.
"Sejauh ini tidak ada perubahan pada rencana kami. Apa yang dikatakan menteri itu mengejutkan," ujar federasi itu.
Baca juga: FIGC siapkan tiga opsi soal Serie A jika COVID-19 tak kunjung teratasi
Baca juga: Giliran final Copa del Rey terdampak COVID-19