Solo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta mencatat ada tiga bakal pasangan calon yang melakukan pembingan teknis melalui jalur perseorangan pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta 2020.

Anggota KPU Kota Surakarta Suryo Barun, di Solo, Rabu, menyebutkan tiga bakal pasangan jalur perseorangan, yakni Bagyo Wahyono dan F.X. Supardjo (Bajo), Mitah Haliem Hartanto/Ronie Cakranegara (Hero), dan Abah Ali/Gus Amak (Alam).

"Kami baru saja kedatangan perwakilan dari bakal calon perseorangan pasangan Alam di Kantor KPU Surakarta, kata Suro Baruno.

Koordinator Bagian IT Pasangan Alam, Agus Tunin, yang mewakili untuk mengikuti pembingan teknis meminta operator sistem informasi pencalonan (silon).

Ia mengatakan bahwa bakal calon jalur perseorangan Pilkada Surakarta 2020 sesuai aturan KPU harus menyerahkan 35.870 kartu tanda penduduk (KTP) sebagai bukti syarat dukungan.

Jumlah tersebut merupakan syarat sekitar 8,5 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) Kota Surakarta pada Pemilu 2019 sebanyak 421.999 orang.

Menurut dia, penyerahan syarat dukungan jalur perseorangan pada tanggal 19 sampai 23 Februari 2020. Setelah diinput di Silon, dicek jumlahnya, kemudian verifikasi administrasi.

"Jika sudah benar, dilakukan sensus di tempat pemungutan suara (TPS)," katanya menjelaskan.

Baca juga: KPU masih buka kesempatan bakal calon independen serahkan syarat dukungan

Ia menginformasikan bahwa bakal calon perseorangan pendaftaran ke KPU pada tanggal 16 sampai dengan 18 Juni mendatang.

Agus Tunin selaku Koordinator Bagian IT Pasangan Alam mengatakan kedatangan ke Kantor KPU Surakarta mengikuti pembimbingan teknis untuk meminta username dan password untuk mengentri data dukungan dari jalur perseorangan pasangan Alam.

Menurut Agus, pasangan Alam kini baru berusaha untuk mengumpulkan syarat dukung jalur perseorangan Pilkada Surakarta 2020, yakni 8,5 persen dari DPT Kota Surakarta Pemilu 2019.

Pasangan Alam akan maju melalui jalur perseoragan ini, kata dia, karena ada dorongan dari teman-teman pengajian dan arus bawah para santrinya.

"Pasangan Alam ini muncul 2 bulan yang lalu dari dorongan teman-teman pengajian untuk maju melalui jalur perseorangan," kata Agus.

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024