Pekalongan (ANTARA) - Kepolisian Resor Pekalongan Kota, Jawa Tengah, melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pasar tradisional untuk mengantisipasi adanya penimbunan bahan kebutuhan pokok menjelang Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Kepala Polres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa Polresta telah menerjunkan tim satuan petugas pangan (satgas pangan) ke sejumlah pasar untuk mendukung pemerintah dalam menjaga ketersediaan pangan dan stabilitas harga sembako.
"Alhamdulillah ketersediaan kebutuhan pokok masih aman dan tidak ditemukan adanya indikasi spekulasi penimbunan bahan sembako. Bahkan pada sidak, harga kebutuhan pokok juga masih stabil," katanya.
Baca juga: Gereja di Banjarnegara disterilisasi jelang Natal 2019
Selain melakukan sidak, jajaran Polres Pekalongan Kota juga melakukan pengecekan atau sterilisasi gereja sebagai upaya memberikan kenyamanan dan keamanan pada umat Nasrani menjalankan ibadah.
"Sebenarnya pengecekan gereja maupun penjagaan keamanan ini sudah kami laksanakan pada dua pekan sebelumnya dan berkoordinasi dengan pengurus gereja," katanya.
Ia mengatakan Polresta akan menyiagakan sebanyak empat personel untuk menjaga setiap gereja selama 1 X 24 jam.
Pada sterilisasi tempat ibadah ini, kata dia, akan dijaga tim Gegana Brimob Kota Pekalongan yang berseragam dan bersenjata lengkap, dibantu anjing pelacak.
"Kami bersama petugas keamanan (satpam) gereja untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar aman dan kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru," katanya.
Baca juga: 34 gereja di Kudus dapat pengamanan polisi saat Natal
Kepala Polres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa Polresta telah menerjunkan tim satuan petugas pangan (satgas pangan) ke sejumlah pasar untuk mendukung pemerintah dalam menjaga ketersediaan pangan dan stabilitas harga sembako.
"Alhamdulillah ketersediaan kebutuhan pokok masih aman dan tidak ditemukan adanya indikasi spekulasi penimbunan bahan sembako. Bahkan pada sidak, harga kebutuhan pokok juga masih stabil," katanya.
Baca juga: Gereja di Banjarnegara disterilisasi jelang Natal 2019
Selain melakukan sidak, jajaran Polres Pekalongan Kota juga melakukan pengecekan atau sterilisasi gereja sebagai upaya memberikan kenyamanan dan keamanan pada umat Nasrani menjalankan ibadah.
"Sebenarnya pengecekan gereja maupun penjagaan keamanan ini sudah kami laksanakan pada dua pekan sebelumnya dan berkoordinasi dengan pengurus gereja," katanya.
Ia mengatakan Polresta akan menyiagakan sebanyak empat personel untuk menjaga setiap gereja selama 1 X 24 jam.
Pada sterilisasi tempat ibadah ini, kata dia, akan dijaga tim Gegana Brimob Kota Pekalongan yang berseragam dan bersenjata lengkap, dibantu anjing pelacak.
"Kami bersama petugas keamanan (satpam) gereja untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar aman dan kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru," katanya.
Baca juga: 34 gereja di Kudus dapat pengamanan polisi saat Natal