Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah dan Kodam IV/ Diponegoro siap memberi pengamanan terbaik selama Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Ada 20 ribu lebih personel polisi yang dikerahkan untuk pengamanan natal dan tahun baru," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Rycko Amelza Dahniel usai gelar pasukan Lilin Candi 2019 di Semarang, Kamis.
Personel Polri, lanjut dia, akan didukung oleh 5 ribu personel TNI. Pengamanan akan dilakukan di sekitar 3 ribu gereja yang tersebar di Jawa Tengah.
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI cek pengamanan Katedral Semarang jelang Natal
Meski demikian, lanjut dia, ada sekitar 138 gereja yang akan mendapat perhatian khusus dalam pengamanan.
Sebanyak 138 gereja tersebut merupakan tempat ibadah dengan jemaat besar yang akan menggelar perayaan Natal.
Kepolisian, lanjut dia, juga mengapresiasi dukungan organisasi kemasyarakatan yang akan ikut membantu pengamanan dan kelancaran pelaksanaan ibadah Natal.
Salah satu ormas yang sudah langsung menyatakan diri untuk ikut membantu pengamanan, menurut dia, yakni Gerakan Pemuda Ansor.
Sementara Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen M.Effendi menambahkan 5 rjbu personel TNI akan diperbantukan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
"Sekitar 2.300 personel akan langsung diperbantukan ke masing-masing polres, sisanya cadangan ada di tangan saya," tuturnya.
Baca juga: Ganjar: Jateng siap menyambut libur Natal-Tahun Baru
Baca juga: Dishub Kudus persiapkan jalur alternatif sambut Natal dan Tahun Baru
"Ada 20 ribu lebih personel polisi yang dikerahkan untuk pengamanan natal dan tahun baru," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Rycko Amelza Dahniel usai gelar pasukan Lilin Candi 2019 di Semarang, Kamis.
Personel Polri, lanjut dia, akan didukung oleh 5 ribu personel TNI. Pengamanan akan dilakukan di sekitar 3 ribu gereja yang tersebar di Jawa Tengah.
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI cek pengamanan Katedral Semarang jelang Natal
Meski demikian, lanjut dia, ada sekitar 138 gereja yang akan mendapat perhatian khusus dalam pengamanan.
Sebanyak 138 gereja tersebut merupakan tempat ibadah dengan jemaat besar yang akan menggelar perayaan Natal.
Kepolisian, lanjut dia, juga mengapresiasi dukungan organisasi kemasyarakatan yang akan ikut membantu pengamanan dan kelancaran pelaksanaan ibadah Natal.
Salah satu ormas yang sudah langsung menyatakan diri untuk ikut membantu pengamanan, menurut dia, yakni Gerakan Pemuda Ansor.
Sementara Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen M.Effendi menambahkan 5 rjbu personel TNI akan diperbantukan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
"Sekitar 2.300 personel akan langsung diperbantukan ke masing-masing polres, sisanya cadangan ada di tangan saya," tuturnya.
Baca juga: Ganjar: Jateng siap menyambut libur Natal-Tahun Baru
Baca juga: Dishub Kudus persiapkan jalur alternatif sambut Natal dan Tahun Baru