Temanggung (ANTARA) - Bupati Temanggung M Al Khadziq berupaya melakukan komunikasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Revormasi Birokrasi (PAN RB) untuk meminta tambahan formasi penerimaan calon pegawai negeri sipil.

Khadziq di Temanggung, Senin, mengatakan sesuai kebutuhan CPNS Pemkab Temanggung mengajukan sekitar 450 CPNS, namun oleh Kementerian PAN RB hanya mendapat 37 formasi CPNS.

Ia menyampaikan hal tersebut usai Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Temanggung yang membahas Raperda dan Raperbup anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Temanggung Tahun Anggaran 2020 hasil pembahasan komisi-komisi DPRD.

Baca juga: Kuota CPNS di Jateng masih kurang, kata Ganjar

"Jadi kita memang sudah mengajukan sekitar 450 CPNS, sesuai dengan kebutuhan di Kabupaten Temanggung, tetapi memang kebijakan CPNS ini alokasinya ditentukan oleh kementerian PAN RB," katanya.

Ia menuturkan oleh Kementerian PAN RB hanya diberikan 37 formasi, maka pihaknya masih terus berusaha ke kementerian supaya ditambah lagi, karena memang kebutuhan daerah sangat tinggi.

Harapannya seperti tahun lalu, katanya dari 350an yang diajukan mendapat alokasi sekitar 260 formasi.

"Harapannya kita dari 450 CPNS yang diusulkan dapat dipenuhi sekitar 350 CPNS, sekarang kita masih berusaha melakukan komunikasi dengan Kementerian PAN RB supaya ditambah formasinya," katanya.

Sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Temanggung, Siti Margolestari menyayangkan alokasi CPNS untuk Kabupaten Temanggung sangat kecil.

"Kami prihatin dengan alokasi CPNS yang hanya 37 di Kabupaten Temanggung, hal ini sangat jauh dari harapan dan kebutuhan," katanya.

Ia menuturkan bupati perlu melakukan komunikasi dengan pusat sehingga dalam perekrutan CPNS ke depan dapat menghasilkan formasi sesuai dengan kebutuhan. 

Baca juga: Boyolali dapat jatah 499 formasi CPNS 2019/2020

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024