Semarang (ANTARA) - Produsen ritel pakaian asal Jepang, Uniqlo akhirnya membuka toko pertamanya di Ibu Kota Jawa Tengah, yang berlokasi di Duta Pertiwi (DP) Mal Semarang, Jumat.
Toko dengan luas lebih dari 2.300 meter persegi tersebut merupakan toko ke-31 yang dibuka di Indonesia.
Presiden Direktur PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo Indonesia) Naoki Kamogawa mengatakan Semarang merupakan daerah kesepuluh dari kota-kota besar di Indonesia yang dipilih oleh perusahaan ini.
"Uniqlo merupakan produsen pakaian dengan desain minimalis, berkualitas dan tahan lama," katanya.
Baca juga: Busana muslim Ashika Abaya incar pasar mancanegara
Uniqlo menyediakan pakaian untuk pria, wanita, hingga anak-anak yang mendasari gaya hidup yang terinspirasi nilai-nilai Jepang.
Ia menambahkan produk Life Wear Uniqlo merupakan pakaian yang berkualitas tinggi dan inovatif yang universal dan nyaman untuk semua orang,
Pemilihan Kota Semarang sebagai daerah tempat dibukanya toko ke-31 Uniqlo, kata dia, lebih disebabkan pada inovasi di bidang fesyen yang bisa dijadikan referensi oleh daerah lain di Indonesia.
"Uniqlo juga ingin berkontribusi bagi perkembangan fesyen Kota Semarang," katanya.
Baca juga: Pacu perkembangan fesyen muslim, Kemenperin gelar MOFP
Toko dengan luas lebih dari 2.300 meter persegi tersebut merupakan toko ke-31 yang dibuka di Indonesia.
Presiden Direktur PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo Indonesia) Naoki Kamogawa mengatakan Semarang merupakan daerah kesepuluh dari kota-kota besar di Indonesia yang dipilih oleh perusahaan ini.
"Uniqlo merupakan produsen pakaian dengan desain minimalis, berkualitas dan tahan lama," katanya.
Baca juga: Busana muslim Ashika Abaya incar pasar mancanegara
Uniqlo menyediakan pakaian untuk pria, wanita, hingga anak-anak yang mendasari gaya hidup yang terinspirasi nilai-nilai Jepang.
Ia menambahkan produk Life Wear Uniqlo merupakan pakaian yang berkualitas tinggi dan inovatif yang universal dan nyaman untuk semua orang,
Pemilihan Kota Semarang sebagai daerah tempat dibukanya toko ke-31 Uniqlo, kata dia, lebih disebabkan pada inovasi di bidang fesyen yang bisa dijadikan referensi oleh daerah lain di Indonesia.
"Uniqlo juga ingin berkontribusi bagi perkembangan fesyen Kota Semarang," katanya.
Baca juga: Pacu perkembangan fesyen muslim, Kemenperin gelar MOFP